Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
KEPALA Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan DKI Jakarta, jumlah kasus aktif covid-19 di Jakarta, hari ini, turun sejumlah 268 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 1.928 (orang yang masih dirawat/isolasi).
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian omikron. Upaya 3T terus digalakan, selain vaksinasi covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Kamis (21/4).
Data Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 9.748 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 7.843 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosa kasus baru dengan hasil 159 positif dan 7.684 negatif.
Baca juga: Lebih 500 Ribu Warga Kota Bekasi Telah Divaksinasi Booster
Selain itu, dilakukan pula tes antigen hari ini sebanyak 19.664 orang dites, dengan hasil 71 positif dan 19.593 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.229.206 dengan tingkat kesembuhan 98,6%, dan total 15.258 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%.
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 51.704 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 993.335 per sejuta penduduk," tambahnya.
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 2,8%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,8%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," tuturnya.
Sementara itu, proses vaksinasi juga masih terus berlangsung. Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 12.516.560 orang (124,1%), dengan proporsi 70,3% merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,7% warga KTP Non DKI.
Jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 2.480 orang. Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 10.645.942 orang (105,6%), dengan proporsi 73,5% merupakan warga ber-KTP DKI dan 26,5% warga KTP Non DKI. Jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 3.849 orang. Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 3.422.660 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 hari ini 43.794 orang. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved