Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SAAT ini Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran menampung pasien sebanyak 185 pasien covid-19. Angka ini dihimpun berdasarkan data per Minggu (3/4). Adapun pasien ditempatkan di 2 tower di RSD Wisma Atlet yakni Tower 4, 5,6 dan 7.
Hal ini diungkapkan oleh Pegawai Harian Lepas (PHL) Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Septiono Prayogo. Pihaknya juga mengatakan ada pengurangan jumlah pasien hari ini dibandingkan sehari sebelumnya.
“Jumlahnya berkurang 34 orang dari hari kemarin. Semula 219 orang menjadi 185," kata Aris dalam keterangan resminya, Minggu (3/4).
Sementara itu, untuk data rekapitulasi sejak Wisma Atlet beroperasi pada 23 Maret 2020 lalu sudah sebanyak 163.950 orang yang dirawat.
Baca juga: Mendekati Batas Ideal WHO, Positivity Rate Jakarta Turun ke 5,4%
Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta per Sabtu (2/4) turun sejumlah 388 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 5.706 (orang yang masih dirawat/isolasi).
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, dalam keterangannya, Minggu (3/4).
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 5,4%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,9%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%. (Hld/OL-09)
Jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di empat tower ini terdiri dari 2.455 laki-laki dan 2.398 perempuan.
Tercatat ada pengurangan 9 orang pasien. Dari total 815 pasien yang dirawat, mencakup 493 pria dan 332 perempuan.
Jumlah pasien covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet bertambah 15 orang. Sedangkan pasien sudah meninggalkan Wisma Atlet sebanyak 17 orang.
Pangkogabwilhan I Laksamana Madya TNI Yudo Margono menyampaikan hari ini (6/5) ada 916 orang yang keluar dari Wisma Atlet. Sebelumnya pada (5/5) ada 818 orang.
Sejak 23 Maret, sudah 2.119 orang terdaftar sebagai pasien covid-19 di Wisma Atlet.
Adapun pasien covid-19 yang dirawat di rumah sakit darurat bertambah 2 orang menjadi total 885 orang.
Celltech bertekad menjadikan Indonesia menjadi pusat Stem Cell dan anti aging Dunia.
Pengunjung juga dapat merasakan multi-sensory skin experience and personalize skin solution melalui ‘Skin Genome’, hingga perbaikan signifikan dengan perawatan dermatologis.
Misalnya, saturasi oksigen berada di bawah 95%, mengalami sesak napas, penurunan kesadaran, terdapat komorbid, hingga bergejala sedang dengan pneumonia.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta baru-baru ini memfungsikan Rusun Nagrak sebagai fasilitas isolasi Covid-19 bagi Orang Tanpa Gejala (OTG) di wilayah DKI Jakarta.
Meski okupansi rumah sakit dan ICU terus mengalami penurunan, Pemprov DKI tetap meminta warga untuk mematuhi protokol kesehatan dan aturan PPKM.
Sejak 23 Maret 2020, RSDC Wisma Atlet telah menerima 125.184 pasien covid-19. Sebanyak 122.025 dinyatakan sembuh dan 587 orang dinyatakan meninggal dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved