Headline

Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Fauzi Bowo dan Istri Positif Covid-19

Putri Anisa Yuliani
05/7/2021 17:38
Fauzi Bowo dan Istri Positif Covid-19
Fauzi Bowo.(MI/Atet Dwi Pramadia.)

MANTAN Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo positif covid-19. Foke, demikian Fauzi Bowo akrab disapa, saat ini berada di Jakarta dan dalam pengawasan petugas medis Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Tak hanya Foke, sang istri, Sri Hartati juga positif covid-19. Hingga saat ini Foke masih menjadi Duta Besar Indonesia untuk Jerman dan berkantor di Berlin sejak 2013. Kepala Dinkes DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, kondisi kesehatan Foke stabil.

"Kami saat ini Dinas Kesehatan beserta jajaran sedang memberikan pendampingan perawatan kepada Bapak Fauzi Bowo beserta ibu yang kebetulan terkonfirmasi positif," kata Widyastuti di Balai Kota, Senin (5/7). Foke diketahui positif covid-19 dari hasil tes PCR yang keluar pada 1 Juli 2021.

Pria berusia 73 tahun itu beserta istri juga sudah mendapatkan vaksinasi covid-19 lengkap ketika berada di Berlin yakni Pfizer. Tidak hanya keluarganya, pegawai terdekat seperti ajudan Foke juga telah mendapatkan vaksinasi covid-19 di Indonesia.

"Jadi secara umum memang tim yang di sekeliling bapak memang sudah tervaksinasi. Pada saat terkonfirmasi positif, beliau kebetulan memang sempat berobat atau cek lab di salah satu RS di Jakarta Pusat. Kemudian keluarga beliau berkoordiinasi dengan kami dan kami memberikan pendampingan untuk sementara perawatan di rumah, karena kondisi beliau yang cukup dilakukan perawatan di rumah," jelas Widyastuti.

Tidak hanya memberikan pendampingan jarak jauh, Dinkes DKI juga melakukan kunjungan langsung dan memberikan obat-obatan yang diperlukan. Dinkes DKI juga menetapkan dokter khusus untuk merawat mantan Gubernur DKI era 2007-2012 itu.

"Kemudian ada dokter umum dan perawat yang melakukan kunjungan ke rumah dan mendampingi beliau di sana. Kemudian untuk tim konsultasi kami menyiapkan tim dokter dari RSUD Tarakan. Jadi prinsipnya kami memberikan pendampingan. Kami juga sudah mengantisipasi jika dibutuhkan perawatan lebih lanjut sudah kami persiapkan," papar Widyastuti.

 

Widyastuti menyebut kemungkinan besar Foke tertular dari ajudan dan karyawan terdekat. Sebab, selama berada di Indonesia, pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata DKI itu tidak banyak bertemu tamu. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya