Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PEMPROV DKI Jakarta sudah melaksanakan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) selama sepekan sejak 11 Januari lalu. Dari pantauan Media Indonesia, PPKM ini tetap menyumbang kasus kematian covid-19. Dalam sepekan PPKM, sebanyak 52% kasus kematian, meningkat dibandingkan sepekan sebelumnya.
Angka ini diperoleh dari website corona.jakarta.go.id, pada sepekan sebelum PPKM yakni, 4 Januari hingga 10 Januari terdapat 172 kasus kematian covid-19.
Kasus kematian harian pada 4-10 Januari 2021:
1. 4 Januari 2021 : 24
2. 5 Januari 2021 : 23
3. 6 Januari 2021 : 18
4. 7 Januari 2021 : 25
5. 8 Januari 2021 : 28
6. 9 Januari 2021 : 22
7. 10 Januari 2021 : 32
Sementara itu, selama pelaksanaan satu pekan PPKM terhitung 11 Januari hingga 17 Januari ada peningkatan kasus kematian hingga 52%. Ada ada 262 kasus kematian, artinya ada peningkatan 90 kasus kematian lebih banyak. Berikut rinciannya:
1. 11 Januari 2021 : 34
2. 12 Januari 2021 : 38
3. 13 Januari 2021 : 45
4. 14 Januari 2021 : 41
5. 15 Januari 2021 : 35
6. 16 Januari 2021 : 35
7. 17 Januari 2021 : 34
Menurut epidemiolog dan peneliti pandemi Griffith University, Dicky Budiman, menilai meningkatnya angka kematian covid-19 utamanya disebabkan oleh faktor deteksi dini yang tidak memadai. Adapun deteksi dini berkaitan dengan skrining, testing (pengetesan), hingga tracing (pelacakan).
"Adanya kematian dalam penyakit apalagi wabah seperti ini karena faktor dideteksi dini yang tidak memadai. Karena aspek deteksi dini di Indonesia tidak bisa dipungkiri menjadi isu besar,” kata Dicky kepada mediaindonesia.com, Senin (18/1).
Selain itu, Dicky melihat faktor adanya penyakit penyerta (komorbid), usia dan sebagainya ikut berkontribusi pada angka kematian covid-19. Namun, saat ini, Dicky menilai pemerintah belum memberikan proteksi yang memadai pada orang-orang dengan risiko yang tinggi ini. Alhasil mereka ikut berkontribusi pada angka kesakitan dan kematian covid-19.
Adapun dari sisi fasilitas kesehatan, menurutnya selama 10 bulan pandemi sudah banyak kemajuan dari sisi kualitas pengelolaan rumah sakit dan pasien. Namun, kembali lagi, jika ada pasien dengan risiko tinggi datangnya terlambat maka rumah sakit pun akan kerepotan. Apalagi saat ini kapasitas rawat inap terbatas, tenaga kesehatan juga terbatas.
"Kalau datangnya terlambat, kondisinya sudah buruk akibat deteksi dini yang tidak memadai ya repot. Ditambah kalau kapasitas ICU-nya terbatas. Kemudian juga sumber daya manusia (SDM) terbatas. Ini yang harus dicegah dan terus dievaluasi," ungkapnya.
baca juga: Warga Komorbid di Banyumas Antusias Ikut Rapid Test Antigen
Menurutnya harus ada perbaikan dalam kemampuan deteksi dini kasus covid-19. Salah satu upaya yang bisa dilakukan dari tataran puskesmas untuk menjalankan fungsi deteksi dini ini. Puskesmas bisa menyediakan pelayanan klinik demam untuk deteksi demam dan sebagainya. Sehingga orang-orang yang demam, punya riwayat penyakit, riwayat kontak, riwayat perjalanan, dan gejala lainnya.
"Sehingga bila ditemui kasus, bisa langsung ditentukan pilihannya antara isolasi, karantina, atau perawatan. Itu yang bisa mencegah kematian. Jadi deteksi dini yang bisa cegah kematian. Kalau ini tak bisa dilakukan ya akan tambah angka kematiannya," tutupnya. (OL-3)
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
DINKES Kota Medan, Provinsi Sumatra Utara, mewaspadai penularan Mycoplasma Pneumonia dalam suasana Natal dan pergantian tahun dengan menerbitkan surat edaran.
KETUA MPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah kembali menerapkan wajib masker di masyarakat seiring munculnya virus korona BA.2.86 atau subvarian Pirola.
ADANYA relaksasi atau pelonggaran pemakaian masker dan rencana masa transisi dari pandemi menuju endemi setidaknya ada tiga hal yang perlu dilakukan masyarakat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved