Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Maraton Usut Kematian Yodi, Polisi sudah Periksa 16 Saksi

Tri Subarkah
11/7/2020 14:40
Maraton Usut Kematian Yodi, Polisi sudah Periksa 16 Saksi
Ilustrasi(Dok.MI)

KEPALA Satuan Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Irwan Susanto menyebut hingga sejauh ini sudah ada 16 orang saksi terkait kematian news video editor Metro TV, Yodi Prabowo, 25.

"Sekitar 16 saksi. Ada beberapa saksi diperiksa oleh Polda, oleh Polres, maupun oleh Polsek," kata Irwan di Jakarta, Sabtu (11/7).

Terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyrakat PMJ Kombes Yusri Yunus mengatakan para saksi yang diperiksa merupakan anggota keluarga serta orang-orang terdekat yang mengenal korban.

Sebelumnya, sempat beredar pesan berantai di aplikasi pesan singkat bahwa pelaku pembunuh Yodi adalah orang Metro Tv. Bahkan, dalam pesan tersebut, polisi dikabarkan telah menjemput pelaku di kantor.

Menanggapi hal tersebut, Irwan menegaskan bahwa pihak kepolisian hanya meminta keterangan terkait keseharian korban.

"Untuk kita mintakan keterangan sesuai temuan di TKP," tandasnya.

Sebelumnya, mayat Yodi ditemukan di Pinggir Tol JORR Pesanggrahan Jalan Ulujami Raya, Jakarta Selatan pada Jumat (10/7) sekira pukul 11.00 WIB. Yogi ditemukan meninggal setelah sempat hilang sejak Selasa lalu.

Berdasarkan informasi, beberapa saksi melihat motor milik Yodi di sebuah warung bensin pada Rabu (8/7) pukul 02.00 WIB.

Pihak Metro TV meminta polisi untuk mengusut tuntas kejadian tersebut. Hal itu disampaikan oleh News Director Metro TV Arief Suditomo.

"Kami memohon kepada pihak kepolisian utnuk segera menuntaskan penyidikan sehingga kami dapat menemukan titik terang atas kejadian ini," ujar Arief.

Yodi diketahui telah bergabung bersama Metro TV sejak 15 Desember 2015. Yodi merupakan video editor di redaksi dan terakhir bertugas pada Selasa (7/7) pukul 15:00-22:27 WIB. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik