Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BADAN Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mencatat terjadi penurunan penumpang pengguna transportasi umum di tengah wabah korona (covid-19). Penurunan penumpang terlihat sejak Maret, pada moda transportasi Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL.
"Kami sangat intensif melakukan rapat koordinasi dengan Dishub se-Jabodetabek, dan hasil pantaun di lapangan, pengguna angkutan umum cenderung menurun," ujar Kepala BPTJ, Polana B. Pramesti, melalui keterangan tertulis, Minggu (19/4).
Pemberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di seluruh wilayah Jabodetabek ikut andil dalam menurunkan jumlah penumpang. Namun untuk DKI Jakarta, sebelum dilakukan PSBB pada 10 April lalu, jumlah penumpang telah mengalami penurunan.
"(Jakarta) pada Maret sudah berinisiasi melakukan berbagai pembatasan termasuk transportasi umum, sehingga terjadi penurunan penumpang yang cukup berarti," tuturnya.
Baca juga: Hari Pertama PSBB, 81 Kendaraan Belum Terapkan Jarak Aman
Polana merinci untuk Transjakarta pada Maret, terdapat penurunan penumpang rata-rata 550 ribu orang per hari atau turun 34,52% dari kondisi normal di Januari sebanyak 840 orang per hari. Hingga, 15 April penumpang kembali menurun sebesar 83 orang per hari.
Pada layanan MRT penurunan penumpang pada Maret mencapai 47,05%, sekitar 45 ribu orang per hari. Pada April hingga tanggal 15, hanya mengakut lima orang per hari atau turun 94,11% dari kondisi normal di Januari mencapai 85 ribu orang per hari.
Kemudian layanan tranportasi KRL mengalami penurunan penumpang sebesar 30,38%n atau 598 ribu orang per hari, sepanjang Maret. Penumpang kembali menurun pada April hingga tanggal 15, hanya mengangkut 183 ribu orang per hari atau turun 78,69% dari kondisi normal di Januari sebanyak 859 ribu penumpang per hari.
Terakhir pada layanan LRT penumpang menurun sejak Maret sebesar dua ribu orang per hari atau 47,36%. Pada April hingga tanggal 15 hanya terdapat 264 orang per hari atau turun 93,05% dari kondisi normal di Januari sebanyak 3.800 orang per hari.
Penurun penumpang diprediksi akan terus terjadi selama PSBB berlangsung. Lantaran pergerakan orang dibatasi dan jam operasional angkutan umum dibatasi.
Untuk wilayah Jakarta beroperasi mulai pukul 06.00-18.00 WIB dan bodetabek, mulai pukul 05.00-19.00 WIB. (A-2)
MRT Jakarta berkomitmen mendukung kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam meningkatkan aksesibilitas transportasi publik yang nyaman, aman dan efisien bagi masyarakat.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menetapkan tarif khusus layanan Transjakarta yakni Rp1 untuk penumpang wanita, pada Hari Kartini.
DALAM rangka memperingati Hari Angkutan Nasional pada Kamis (24/4), Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan kembali menggratiskan layanan transportasi umum
Pola operasi MRT Jakarta tersebut hanya berlaku untuk tiga hari saat libur sehingga pada Kamis (30/1) pola operasi akan kembali normal.
Penghapusan layanan koridor jelas bukan kebijakan yang cerdas, dan bertentangan dengan pembangunan MRT Jakarta.
PT MRT Jakarta (Perseroda) meluncurkan kembali layanan pembayaran tiket kereta menggunakan dompet digital GoPay di aplikasi MyMRTJ, untuk semakin memudahkan pelanggan.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa bergerak merancang sistem transportasi modern dengan menyiapkan pembangunan Light Rail Transit (LRT) di kawasan Surabaya.
Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B ini merupakan upaya dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengurai kemacetan yang menjadi masalah klasik perkotaan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggratiskan seluruh transportasi publik, mulai Transjakarta, MRT dan LRT khusus bagi penumpang perempuan.
Stasiun Dukuh Atas BNI mencatat 155.363 pengguna tap in dan tap out, naik 24,68% dibandingkan tahun 2024 yang mencatat 124.607 pengguna.
Pembangunan jalur LRT Jakarta fase 1B per 31 Januari 2025 mencapai 50,04%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved