Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KETUA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menyayangkan penebangan ratusan pohon di kawasan selatan Monas. Ia menilai janggal atas revitalisasi yang dikerjakan Gubernur Anies Baswedan tersebut.
"Kebijakan ini sangat rancu, mengingat di kota-kota dunia besar justru sedang berlomba-lomba menggalakan penghijauan, bukan malah melakukan penebangan," cuit Prasetyo dalam akun twitternya @PrasetyoEdi_, Jakarta, Senin (20/1).
Prasetyo mnegaku baru mengetahui ada sebanyak 190 pohon besar yang ditebang di kawasan Monas sisi selatan, alih-alih revitalisasi dan pembangunan pelataran serta plaza di area itu.
Menurutnya, Komisi D DPRD akan segera memanggil Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (Citata) terkait penjelasan revitalisasi kawasan selatan Monas itu.
Baca juga : Pemprov DKI: Penebangan 205 Pohon di Monas Tidak Kurangi RTH
"Yang saya tahu Monas itu Cagar Budaya, tidak bisa sembarangan seperti itu. Hari ini saya sudah meminta kepada Komisi D yang membidangi pembangunan untuk merespons penebangan pohon tersebut dan melihat masterplan pembangunan yang dilaksanakan," tandas Prasetyo.
Senada, Sekretaris Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari Fraksi PDI Perjuangan, Pandapotan Sinaga meminta agar proyek revitalisasi tersebut dihentikan lantaran anggaran yang digunakan dari APBD 2019.
"Disetop dulu ini kerjaan (revitalisasi Monas). Tidak ada pekerjaan anggaran 2019 dikerjakan di 2020. Saya minta ini disetop," tegas Pandapotan di kawasan Selatan Monas hari ini. (OL-7)
1 Mei diperingati Hari Buruh Sedunia atau May Day. Hari tersebut adalah sebuah peringatan atas solidaritas pekerja yang merujuk pada peristiwa kerusuhan Haymarket
Sejumlah musisi akan meramaikan panggung hiburan musik dalam rangka memeriahkan “Liburan Lebaran di Monas” yang akan digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, besok.
(Monas) dibuka dari jam 06.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB selama libur Lebaran. Adapun jumlah pengunjung tercatat mencapai 49 ribu.
UNIT Pengelola Kawasan (UPK) Monumen Nasional (Monas) memperpanjang waktu kunjungan hingga pukul 22.00 WIB pada saat libur panjang Isra Mikraj dan Imlek 2025.
Sebanyak 44 ribu lebih pengunjung itu terdiri atas 159 wisatawan mancanegara (wisman) dan 44.207 wisatawan domestik.
Sebanyak 37 ribu lebih per hari orang berkunjung ke kawasan Monumen Nasional (Monas) selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved