Wali Kota Bekasi Akui Realisasi PAD tak Capai Target

Gana Buana
31/12/2019 13:45
Wali Kota Bekasi Akui Realisasi PAD tak Capai Target
Reklame yang tidak beraturan di Kota Bekasi akan diatur guna mendongkrak perolehan PAD(ANTARA FOTO/Ivan Pramana Putra)

BESARAN Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2019 hingga akhir Desember 2019 tak mencapai target. Dari target Rp3,3 triliun hanya terealisasi sebesar Rp2,5 triliun.

“Harus diakui bahwa realisasi PAD tidak dapat mencapai target tahun ini,” ungkap Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Selasa (31/12).

Rahmat mengatakan meski tak capai target, namun realisasi pendapatan pada 2019 meningkat 25% dibandingkan dengan realisasi pendapatan pada 2018. Saat itu, pemerintah hanya berhasil memperoleh pendapatan sekitar Rp2 triliun.

“Namun kinerja peningkatan PAD sebesar 25% merupakan prestasi luar biasa,” kata Rahmat.

Baca juga: Perhatikan Aturan Main KS-NIK Kota Bekasi Terbaru

Kepala Bidang Pendapatan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi Jalaludin menambahkan pendapatan Pajak Bumi Bangunan (PBB) di Kota Bekasi masih jadi pajak primadona. Sayangnya, potensi perolehan PBB dari penghuni apartemen masih belum tergali.

“Memang selama ini kami masih kesulitan menagih PBB dari penghuni apartemen,” ujar Jalaludin

Pemerintah selama ini merasa kesulitan menemui pemilik unit apartemen tersebut. Padahal meski nilainya tidak besar, namun potensi tersebut bisa jadi pemasukan bagi pemerintah. Apalagi, jumlah hunian vertikal saat ini makin banyak.

“Memang tidak besar potensinya, tapi kalau minimal 1 unit itu pajaknya Rp50 ribu untuk 3.000 unit sudah berapa?" tuturnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya