Soal Pengisian Wagub DKI, Sandiaga: Keputusan Ada di PKS

Antara
21/9/2019 21:24
Soal Pengisian Wagub DKI, Sandiaga: Keputusan Ada di PKS
Mantan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno(Antara)

MANTAN Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan tidak akan kembali menduduki wagub setelah kalah dalam pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.    

"Enggak, tentu keputusan tersebut ada di PKS (Partai Keadilan Sejahtera), bukan di saya," ujar Sandiaga di Jakarta, Sabtu (21/9).        

Sandiaga memperkirakan PKS akan mengusung kadernya sendiri ataupun seorang profesional untuk menjadi wagub DKI.    

Posisi wakil gubernur di Provinsi DKI Jakarta sudah kosong selama lebih dari satu tahun setelah Sandiaga Uno mengundurkan diri untuk mengikuti kontestansi Pemilu Presiden 2019 sebagai calon wakil presiden.        

Baca juga: Sandiaga Sindir Layanan Kesehatan di Jakarta Masih Memprihatinkan

Secara khusus DPRD DKI Jakarta membentuk panitia khusus (pansus) guna mencari pendamping Gubernur Anies Baswedan. Namun, hingga anggota dewan 2014-2019 selesai bertugas, belum ada kepastian mengenai pendamping Gubernur Anies itu.        

Sejauh ini ada dua nama yang diusulkan oleh partai pendukung pasangan Anies-Sandi (Gerindra dan PKS), yakni Ahmad Syaikhu (PKS) dan Agung Yulianto (PKS).    

Selama satu tahun, Gubernur Anies bekerja dibantu oleh deputi-deputi namun hanya untuk urusan administrasi. Deputi-deputi tersebut adalah Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Oswar Muadzin Mungkasa, Deputi Gubernur Bidang Industri, Perdagangan dan Transportasi Sutanto Soehodho, Deputi Gubernur Bidang Pengendalian Kependudukan dan Permukiman Suharti dan Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata Dadang. (X-15)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya