Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SAAT memilih sekolah untuk anak, orang tua tentu mempertimbangkan banyak faktor. Pun demikian dengan Marcell Darwin, aktor sekaligus ayah dari Qeenan, anak laki-lakinya yang akan mulai masuk sekolah pada tahun ajaran baru Juli mendatang.
Bagi Marcell, selain mekurikulum dan lingkungan sekolah, ada satu faktor yang menurutnya tak kalah penting, yaitu jarak sekolah dari rumah idealnya jangan terlalu jauh. “Karena, jarak yang terlalu jauh akan melelahkan baik untuk anak maupun orang tua yang setiap hari harus mengantarnya ke sekolah. Saya belajar dari pengalaman teman, ada yang akhirnya sampai pindah rumah dekat sekolah anak karena perjalanan jauh memang bikin capek,” tutur Marcell saat hadir pada peluncuran program Wilio Class of 2024 #BornToBeTheChamp di Jakarta, baru-baru ini.
Ia menambahkan, sebagai orang tua, ia beserta istri berupaya menyertai dan memberikan dukungan penuh untuk anak yang akan melalui tahapan penting dalam tumbuh kembangnya, yakni memasuki jenjang sekolah. “Usia Qeenan 4 tahun, sebelumnya juga sudah ikut beberapa ‘les’ seperti gym dan beberapa olahraga, lebih untuk mendukung aktivitas fisik dan membangun kepercayaan dirinya,” kata Marcell.
Baca juga : Lebih dari 640 Peserta dari Bali, Hong Kong, dan Australia Semarakkan Ovo-Walk ke-3
Sebagai orang tua, lanjutnya, dirinya tidak pernah memaksa anak untuk mengikuti kegiatan tertentu. Baginya, anak harus enjoy dalam berkegiatan. Tugas orang tua adalah memberi dukungan. “Misalnya, menyediakan sepatu, tas, pakaian dan perlengkapan lain yang sesuai dengan aktivitas anak. Karena itulah saya dan istri suka ajak anak ke Wilio karena menyediakan produk-produk yang menunjang kegiatannya. Selain itu, kita tahu banget Wilio mendukung banyak kegiatan positif anak,” imbuhnya. Wilio merupakan gerai multi brand activewear dan sepatu untuk anak.
Mewakili Wilio, Senior Marketing Manager untuk Kanmo Footwear and Active, Dea Putri Utama, menjelaskan, jelang tahun ajaran baru 2024, Wilio menghadirkan ragam kebutuhan anak-anak guna menambah keberanian dan kepercayaan diri mereka saat memasuki tahun ajaran baru di sekolah. Selain itu, berkolaborasi dengan Asiop Football Academy dan Mills, Wilio akan berbagi kepada anak-anak yang membutuhkan lewat Yayasan Asiop untuk bisa membangun mimpi mereka lebih nyata dan sama dengan anak-anak lainnya.
“Program ini diinisiasi untuk para pelanggan Wilio. Untuk para orang tua dan anak-anak yang berbelanja kebutuhan di Wilio, kami menawarkan kontribusi langsung dengan berbagi lewat seluruh gerai Wilio selama Juni-Juli 2024,” tutur Dea.
Untuk berpartisipasi pada program tersebut, pelanggan Wilio hanya perlu menambahkan nominal pembayaran mulai dari Rp30.000. Nantinya, donasi tersebut akan dikonversi menjadi pilihan produk, berupa satu pasang sepatu, buku, atau satu buah tas untuk dibagikan ke anak-anak yang membutuhkan melalui Yayasan Asiop.
“Turut menambah keseruan jelang tahun ajaran baru 2024, Wilio membuka gerai ke-15 di Mall PIK Avenue Jakarta agar memudahkan para orang tua dan anak-anak memenuhi kebutuhan perlengkapan sekolah dan activewear,” pungkas Dea. (B-1)
Bunda, sedang bersiap menyekolahkan si kecil? Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan agar anak mendapatkan pendidikan terbaik untuk mengoptimalkan potensi mereka.
Sejumlah dampak negatif yang mungkin terjadi pada anak yang masuk Sekolah Dasar (SD) sebelum usia yang tepat.
Hari-hari pertama masuk sekolah biasanya menjadi masa yang menantang bagi anak. Orang tua perlu menyiapkan mental si kecil agar ia dapat melaluinya dengan lancar.
Sekitar 10 persen dari 66 juta anak usia sekolah mengalami gangguan mata akibat kelainan refraksi, sehingga membutuhkan kacamata lensa minus.
Program makan bergizi sudah umum dijalankan di banyak negara untuk mengatasi masalah kekurangan gizi pada anak-anak usia sekolah.
Dalam Drip&Drop, pengunjung diajak untuk mendonasikan pakaian bekas pakai, dan donasi tersebut akan disalurkan untuk mendukung pendidikan anak kurang mampu.
Melinda French Gates memperingatkan kesehatan perempuan di seluruh dunia sedang terabaikan, dengan semakin banyak "kekosongan layanan kesehatan ibu".
Salah satu cara mudah untuk memastikan donasi kredibel atau tidak dengan pilih platform yang kredibel
Starbucks Indonesia memberikan donasi sebesar Rp5 miliar, melalui Starbucks Foundation, kepada World Central Kitchen, sebuah organisasi nirlaba yang saat ini aktif di Jalur Gaza.
Oakwood Apartments PIK Jakarta melaksanakan program donasi Natal bertajuk The Gift of Hope, yang bertujuan untuk mewujudkan keinginan Natal anak-anak di Panti Asuhan Kasih Sesama Umat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved