Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PAETONGTARN Shinawatra, perdana menteri termuda Thailand, diskors pada Selasa (1/7). Paetongtarn kini memiliki waktu 15 hari untuk menyampaikan pembelaannya. Sementara itu, Wakil Perdana Menteri Suriya Jungrungruangkit akan bertindak sebagai pemimpin sementara.
Paetongtarn akan tetap berada di Kabinet sebagai menteri kebudayaan setelah perombakan.
"Dia kemungkinan besar akan diberhentikan, mengingat bagaimana keadaan sebelumnya," kata Punchada Sirivunnabood, seorang profesor ilmu politik di Universitas Mahidol Thailand, kepada DW.
Jika Paetongtarn akhirnya dicopot, wanita berusia 38 tahun itu akan menjadi perdana menteri kedua dari Pheu Thai yang dicopot sejak Agustus tahun lalu.
Pendahulunya, Srettha Thavisin, dicopot oleh Mahkamah Konstitusi setelah kurang dari setahun berkuasa atas tuduhan pelanggaran etika.
Pengadilan yang sama juga membubarkan partai progresif Move Forward, yang memenangkan kursi terbanyak dalam pemilihan umum 2023. Para pemimpinnya dilarang berpolitik selama 10 tahun.
Pengadilan tinggi memutuskan mendukung petisi Komisi Pemilihan Umum bahwa Move Forward telah berupaya menggulingkan monarki dengan berjanji untuk mereformasi hukum lese majeste, yang melindungi keluarga kerajaan Thailand dari kritik.
Penangguhan Paetongtarn oleh Mahkamah Konstitusi terjadi pada hari yang sama dengan dimulainya persidangan terhadap ayahnya, Thaksin Shinawatra.
Thaksin didakwa menghina monarki atas wawancara yang dia berikan kepada surat kabar Korea Selatan, Chosun Ilbo, pada tahun 2015.
Mantan perdana menteri, yang digulingkan dalam kudeta tahun 2006, secara luas dipandang sebagai kekuatan pendorong di balik pemerintahan Paetongtarn.
Dia kembali ke Thailand pada tahun 2023 setelah 15 tahun di pengasingan. Kembalinya Thaksin merupakan bagian dari rekonsiliasi besar antara Pheu Thai dan kelompok konservatif, musuh bebuyutannya sejak lama.
Thaksin, pemimpin Thailand terpilih pertama yang menyelesaikan masa jabatan empat tahun, naik ke tampuk kekuasaan pada tahun 2001 di tengah gelombang kebijakan populis. Daya tariknya, meskipun memudar, telah lama menantang kelompok militer dan kelompok royalis. (DW/I-2)
THAILAND mengalami peralihan kekuasaan yang tak biasa, Rabu (2/7), ketika Suriya Jungrungreangkit menjabat sebagai perdana menteri sementara hanya selama satu hari penuh.
KOALISI penguasa Thailand mulai goyah ketika pengadilan memberhentikan sementara Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra pada Selasa (1/7).
MAHKAMAH Konstitusi Thailand menangguhkan Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra dari jabatannya pada Selasa (1/7).
Situasi semakin rumit setelah rekaman percakapan telepon antara Paetongtarn dan mantan Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen--yang kini menjabat Presiden Senat--bocor ke publik.
SELAMA lebih dari dua dekade, keluarga Shinawatra, salah satu dinasti politik paling berpengaruh di Thailand, mendominasi panggung politik kerajaan.
Paetongtarn dituduh oleh para senator melakukan ketidakjujuran dan melanggar konstitusi atas percakapan telepon yang bocor dengan mantan pemimpin berpengaruh Kamboja, Hun Sen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved