Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PEMERINTAH Indonesia menyesalkan kegagalan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam mengesahkan rancangan resolusi yang menyerukan gencatan senjata permanen di Gaza dan kelancaran penyaluran bantuan kemanusiaan.
Melalui akun X @Kemlu_RI, Indonesia menyerukan pentingnya aksi bersama komunitas internasional untuk menegakkan hukum humaniter internasional dan pelindungan rakyat sipil, khususnya perempuan dan anak-anak di Gaza, Palestina.
"Indonesia menyerukan kepada komunitas internasional, khususnya Anggota Tetap DK PBB, untuk memenuhi tanggung jawab moral dan politiknya untuk menghentikan pelanggaran yang terus dilakukan Israel dan mewujudkan perdamaian yang adil dan berkelanjutan di Gaza dan seluruh Wilayah pendudukan Palestina," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri RI.
Sebagai informasi, Amerika Serikat pada Rabu (4/6) memveto draf resolusi Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menuntut gencatan senjata segera di Gaza dan pencabutan segera atas semua pembatasan bantuan kemanusiaan.
Draf resolusi itu, yang diajukan oleh 10 anggota terpilih Dewan Keamanan PBB, didukung oleh 14 dari 15 anggota dewan. Namun, AS dengan hak vetonya menolak draf resolusi yang sebenarnya begitu diharapkan masyarakat internasional.
Draf resolusi itu menuntut pembebasan segera dan tanpa syarat atas semua sandera yang ditahan oleh Hamas dan kelompok-kelompok lain, serta pencabutan segera dan tanpa syarat atas semua pembatasan masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza dan distribusinya secara aman.
Duta Besar Rusia untuk PBB Vassily Nebenzia menilai penolakan resolusi berisi gencatan senjata itu semakin menunjukkan dengan jelas siapa pihak yang menginginkan perdamaian dan siapa pihak yang ingin terus bermain permainan politik.
Nebenzia menambahkan Dewan Keamanan PBB kehilangan kesempatan untuk menciptakan perdamaian di Jalur Gaza dengan tidak mengadopsi rancangan terbaru tentang gencatan senjata permanen di daerah kantong Palestina itu.
"Kesempatan lain telah hilang untuk menunjukkan bahwa Dewan Keamanan siap memikul tanggung jawabnya untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional dalam konteks konflik Israel-Palestina," kata Nebenzia kepada Dewan Keamanan PBB selama pertemuan tentang Gaza pada Rabu (4/6). (Ant/I-1)
Pakar HI Hikmahanto Juwana menyampaikan perjanjian ekstradisi antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Singapura telah berlaku efektif sejak 21 Maret 2024.
PENGUNDIAN babak kualifikasi Piala Asia U-23 2026 resmi dilakukan. Indonesia harus bersaing di Grup J bersama tim kuat Korea Selatan (Korsel)
BADAN Pengelola Investasi (BPI) Danantara mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman dengan perusahaan pertambangan asal Prancis, Eramet
P2KM Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Yayasan Cendekia Muda Madani menggelar bedah buku
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Presiden AS Donald Trump memutuskan meninggalkan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 lebih awal pada Senin (17/6) waktu setempat, menyusul memanasnya situasi antara Israel vs Iran.
Vance Luther Boelter didakwa membunuh legislator Melissa Hortman dan penembakan terhadap senator negara bagian Minnesota, John Hoffman.
Presiden Donald Trump yakin Iran akan menyetujui kesepakatan nuklir.
ATLET master Ockben Saor Sinaga akan mewakili Indonesia pada ajang World Police and Fire Games (WPFG) 2025 yang akan berlangsung di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat.
DUA pejabat Amerika Serikat (AS) di Washington mengungkap bahwa Presiden AS Donald Trump telah memveto rencana Israel untuk membunuh Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.
PRESIDEN AS Donald Trump mendesak Iran dan Israel membuat kesepakatan. Akan tetapi Trump menyarankan mereka mungkin perlu berjuang habis-habisan terlebih dahulu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved