Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MANTAN Eksekutif Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Romo Heri Wibowo mengungkapkan belasungkawa terhadap kepergian Paus Fransiskus pada Senin pagi, 21 April 2025.
Ia menceritakan pengalamannya pribadinya waktu berjumpa dengan Paus Fransiskus ketika menjadi bagian dari Panitia kunjungan Paus terutama di Masjid Istiqlal, Jakarta.
“Beliau adalah pribadi yang sederhana, teduh dan bersahabat kepada siapa saja yang berjumpa dengannya,” terang Romo Heri kepada Media Indonesia, Senin (21/4/2025).
Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin pagi, 21 April 2025, demikian diumumkan Kardinal Kevin Ferrell, camerlengo Vatikan.
Fransiskus terakhir kali hadir di hadapan ribuan umat Katolik di Lapangan Santo Petrus di Vatikan pada hari Minggu, 20 April 2025, untuk merayakan Paskah. Pria berusia 88 tahun itu terlihat lemah, sehingga tidak dapat menghadiri sebagian besar acara Pekan Suci di Vatikan. (Ykb/I-1)
Antusiasme Masyarakat Ingin Bertemu Paus Fransiskus
Desain Salib Nusantara yang dirancang oleh tim Sankris dari Bandung, Jawa Barat ini terdapat pada bagian depan dan belakang jubah hingga di topi (mitrat) dan selendang (stola).
"Ketika hidangan akhirnya disajikan, saya merasa beban yang berat terangkat dan sangat lega."
Sejak Paus Fransiskus mulai menjabat pada 2013, pemuka agama Katolik pertama dari Amerika Latin itu sempat beberapa kali menemui Maradona yang berkunjung ke Vatikan.
Meski mendukung San Lorenzo, Paus menerima kartu anggota pendukung klub raksasa asal Buenos Aires Boca Juniors.
TURUT berkabung atas meninggalnya Paus Fransiskus membuat pertandingan Liga Italia yang rencananya berlangsung pada Senin (21/4) hari ini waktu setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved