Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERGESERAN dari Demokrat pro-Israel di komunitas seperti Dearborn menggarisbawahi kemarahan atas perang di Jalur Gaza, Palestina, dan Libanon.
Ditambah lagi ada kemarahan dan kesedihan dari banyak komentator Demokrat pada pertemuan Arab Amerika di Hari Pemilihan, ada rasa ketidakpedulian, jika tidak pembenaran.
Kandidat Demokrat Kamala Harris telah mengabaikan seruan komunitas untuk mempertimbangkan kembali dukungan AS tanpa syarat untuk Israel. Wakil presiden juga terus menegaskan yang disebutnya hak Israel untuk membela diri meskipun ada kekejaman brutal di Gaza dan Libanon.
Aktivis Adam Abusalah mengatakan sebagian penyebab Harris kalah ialah keputusannya untuk berpihak pada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dengan mengorbankan mengasingkan basis Demokrat yaitu orang Arab dan Muslim Amerika serta kaum muda dan progresif.
"Itu bukan salah kami. Mereka tidak dapat menjelek-jelekkan komunitas kami," kata Abusalah.
"Kami telah memperingatkan Demokrat selama lebih dari setahun sekarang dan Demokrat terus meremehkan apa yang sedang terjadi."
Ia menambahkan bahwa pesan utama Harris kepada komunitas Arab ialah memperingatkan tentang bahaya kepresidenan Trump.
Itu dianggap taktik yang tidak berhasil karena para pemilih di daerah tersebut sangat terfokus pada perang yang sedang berlangsung di Timur Tengah yang memengaruhi banyak dari mereka secara pribadi. (Al Jazeera/Z-2)
Hal itu disampaikanya dalam debat perdana Pemilihan Presiden Amerika Serikat 2024 yang dilangsungkan Rabu (11/9).
Harris menyatakan kekerasan yang terjadi di Gaza harus diakhiri.
Para pemilih yang menyaksikan debat calon presiden AS tersebut merasa memeroleh pandangan yang lebih baik tentang Harris dibandingkan dengan kesan sebelum debat.
Mantan Wali Kota New York Michael Bloomberg tampak memfasilitasi basa-basi antara Harris dan Trump, beberapa jam setelah keduanya saling serang dalam debat pemilu presiden AS.
MODERATOR debat presiden, Selasa (10/9), mengizinkan Wakil Presiden Amerika Seikat (AS) Kamala Harris mengulang klaim palsu tentang pemerkosaan pada 7 Oktober.
DEBAT sengit antara Wakil Presiden AS Kamala Harris dan mantan presiden Donald Trump pada Selasa (10/9) malam membahas isu ekonomi, imigrasi, aborsi, demokrasi, dan perubahan iklim.
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Konsumen fashion di AS menggugat Hermes karena dianggap enggan menjual tas Birkin tanpa pembelian produk mewah lainnya.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Kontroversi aturan berpakaian di pesawat menjadi sorotan di Amerika setelah seorang penumpang menyewa pengacara karena dianggap tidak mematuhi kebijakan pakaian di Delta Air lines.
Sejak diperkenalkannya vaksin HPV di Amerika Serikat pada 2006, terjadi penurunan signifikan infeksi HPV dan pra-kanker serviks pada remaja dan perempuan dewasa muda.
BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM kopi Indonesia menuju pasar dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved