Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PULUHAN warga Palestina tewas setelah serangan Israel menghancurkan beberapa bangunan di daerah perumahan Beit Lahiya di Gaza utara yang terkepung. Kementerian Kesehatan Gaza menggambarkannya sebagai pembantaian yang mengerikan di kawasan tersebut.
"Sedikitnya 35 orang tewas pada Sabtu (26/10) malam dan puluhan lainnya terluka," kata para saksi dan sumber medis seperti dilaporkan Tareq Abu Azzoum dari Al Jazeera di Gaza Tengah.
Laporan media lokal mengatakan kru pertahanan sipil tidak dapat mencapai lokasi tersebut karena tembakan Israel. Abu Azzoum mengatakan beberapa serangan udara menghantam daerah padat penduduk tanpa peringatan apa pun.
“Orang-orang berusaha menyelamatkan korban dari bawah reruntuhan karena tim penyelamat pertahanan sipil tidak dapat mencapai lokasi kejadian setelah petugas pertolongan pertama menjadi sasaran pasukan Israel hari ini,” katanya.
“Beit Lahiya dan Jabalia dianggap sebagai dua pusat kota utama di Gaza utara, dan keluarga pengungsi dari wilayah lain di Gaza datang untuk mengungsi di tempat penampungan di sana. Mereka berdua telah diserang hebat selama lebih dari tiga minggu sekarang," lanjutnya.
Kantor berita Palestina Wafa melaporkan bahwa banyak dari korban tewas dan terluka adalah anak-anak, perempuan serta orang tua. Upaya penyelamatan terhambat karena kurangnya ambulans dan layanan pertahanan sipil, karena pasukan Israel telah memblokir akses ke daerah tersebut.
"Serangan udara tersebut menargetkan setidaknya lima rumah di dekat bundaran barat di Beit Lahiya, milik keluarga Abu Shdaq, Al-Masri, dan Salman," kata Wafa.
Gaza Utara telah mengalami serangan darat selama tiga minggu oleh pasukan Israel yang secara paksa mengusir puluhan ribu penduduk dari wilayah tersebut.
Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa serangan militer Israel di Jabalia, Beit Hanoon, dan Beit Lahiya di Gaza utara telah menewaskan sekitar 800 orang selama serangan tiga minggu.
Pasukan Israel mundur dari Rumah Sakit Kamal Adwan pada Sabtu, meninggalkan jejak kehancuran. Setidaknya 30 staf medis telah diculik dan gedung rumah sakit mengalami kerusakan parah.
Pada Jumat (25/10), pelapor khusus PBB untuk bidang kesehatan menggunakan istilah baru untuk menggambarkan serangan Israel yang meluas dan sistematis terhadap petugas dan fasilitas kesehatan. (Al JazeeraFer/I-2)
Tragedi kemanusiaan kembali terjadi di Gaza. Sedikitnya 67 warga tewas saat berebut bantuan PBB, sementara kelaparan semakin parah dan rumah sakit kewalahan.
Paus Leo XIV serukan gencatan senjata di Gaza setelah tiga orang yang berlindung di Gereja Keluarga Kudus, tewas akibat serangan Israel.
SURIAH kembali dilanda kekerasan sektarian yang mengakibatkan puluhan korban jiwa, dan lokasi komunitas Druze di kota Suwayda menjadi pusat ketegangan.
Menlu AS Marco Rubio umumkan mencapai kesepakatan meredakan ketegangan di Suriah.
. Lubna mengatakan bahwa rudal F-16 menargetkan kamar ayahnya, dr. Marwan Al Sultan, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, secara langsung, tepat di tempat beliau berada.
Pelapor Khusus PBB untuk wilayah Palestina yang diduduki, Francesca Albanese, menyebut serangan Israel di Jalur Gaza sebagai salah satu bentuk genosida paling brutal dalam sejarah modern
Prancis akan menjadi kekuatan Eropa paling signifikan yang mengakui negara Palestina dan yang pertama di antara negara-negara demokrasi kaya G7 yang melakukannya.
PEMERINTAH Indonesia menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan niat untuk mengakui Negara Palestina.
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia kembali menekankan pentingnya rencana politik yang adil dan menyeluruh dengan solusi dua negara, Israel dan Palestina.
PEMERINTAH Tiongkok mendukung rencana Prancis untuk menyampaikan pengakuan atas kedaulatan Palestina dalam sidang Majelis Umum PBB pada September 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved