Headline

Pemerintah tidak cabut IUP PT Gag Nikel.

Fokus

Pemanfaatan digitalisasi dilakukan untuk mempromosikan destinasi wisata dan meningkatkan pengalaman wisatawan.

Dampak  Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki Bagi Dunia dan Kemerdekaan Indonesia

Eve Candela F
06/8/2024 07:44
Dampak  Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki Bagi Dunia dan Kemerdekaan Indonesia
Bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki membawa dampak bagi dunia dan kemerdekaan Indonesia. (US department of Energy)

PADA 6 dan 9 Agustus 1945, kota Hiroshima dan Nagasaki, Jepang, menjadi lokasi bom atom yang dijatuhkan Amerika Serikat di Jepang. Alasannya adalah Amerika ingin Jepang menyerah kepada sekutunya, namun saat itu Jepang enggan menyerah sehingga Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di dua kota tersebut. 

Setelah ledakan kedua pada 9 Agustus 1945, Jepang memutuskan menyerah tanpa syarat. Akibat yang ditimbulkan dari pengeboman tersebut mempunyai banyak dampak terhadap dunia dan kemerdekaan Indonesia. Apa saja dampak bom Hiroshima dan Nagasaki?

Dampak Bom Hiroshima Nagasaki bagi Dunia

Bom atom merupakan senjata pemusnah massal yang terjadi akibat reaksi nuklir dan mempunyai daya ledak paling tinggi. Senjata yang berasal dari fisi nuklir itu dapat menghancurkan suatu kota atau suatu wilayah, tergantung pada jenis dan kekuatan senjatanya.

Baca juga : Sejarah Peristiwa Bom Atom Hiroshima dan Nagasaki

Nuklir dianggap berbahaya karena sifat fisika dan radiasi radioaktifnya. Jadi, setelah dijatuhkannya bom atom di Hiroshima dan Nagasaki ini membawa dampak yang signifikan bagi dunia, antara lain:

  • Bom atom memiliki daya ledak yang tinggi. Ledakan ini menghasilkan gelombang kejut, panas yang hebat, dan radiasi inoisasi yang dapat menyebabkan cedera fisik dan kematian dalam skala besar. Dampak ledakan bom atom ini berupa hancurnya wilayah yang luas dan memakan banyak korban jiwa.
  • Ledakan bom atom menghasilkan radiasi inoisasi yang dapat menghancurkan sel hidup dan gen manusia. Paparan akibat dari radiasi ini dapat menyebabkan kerusakan organ, luka bakar, mutasi genetik, kanker, bahkan kematian jangka panjang.
  • Akibat dari ledakan tersebut dapat menimbulkan kerusakan radioaktif yang dapat berlangsung di suatu wilayah selama bertahun-tahun atau bahkan puluhan tahun. Hal ini dapat berdampak serius pada ekosistem dan kesehatan manusia dalam jangka panjang. 

Oleh karena itu, setelah serangan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, banyak negara dan organisasi internasional memutuskan untuk mengurangi risiko penggunaan senjata yang berasal dari nuklir dan mendorong non-proliferasi senjata nuklir. Perjanjian seperti Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT) bertujuan untuk mengendalikan peningkatan senjata nuklir dan mendukung upaya keseluruhan untuk mengurangi senjata nuklir.

Dampak Bom Hiroshima Nagasaki Terhadap Kemerdekaan Indonesia

Baca juga : Presiden Jokowi Kunjungi Hiroshima Peace Memorial Park

Informasi kekalahan Jepang terhadap sekutunya tersebar luas, termasuk di Indonesia. Salah satu tokoh golongan muda, Sutan Sjahrir, mengetahui Jepang kalah dalam Perang Dunia II. 

Setelah mengetahui kekalahan Jepang tersebut, Sutan Sjahrir mendesak Soekarno dan Mohammad Hatta untuk mendeklarasikan kemerdekaan Indonesia. Awalnya, Sukarno dan Hatta tidak serta merta memenuhi permintaan golongan muda tersebut. Pasalnya, keduanya menunggu hasil keputusan sidang PPKI.

Selanjutnya untuk menjauhkan Soekarno dan Hatta dari pengaruh Jepang, mereka dibawa ke Rengasdengklok. Selama di sana, Soekarno dan Hatta didesak untuk mendeklarasikan kemerdekaannya sesegera mungkin dan paling lambat tanggal 17 Agustus 1945. 

Akhirnya, Soekarno siap mendeklarasikan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya