Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Panjat Menara Eiffel, Atlet Prancis Pecahkan Rekor Dunia Panjat Tali

Basuki Eka Purnama
11/4/2024 09:30
Panjat Menara Eiffel, Atlet Prancis Pecahkan Rekor Dunia Panjat Tali
Anouk Garnier memanjat Menara Eiffel dan memecahkan rekor dunia.(AFP/STEPHANE DE SAKUTIN)

ATLET Prancis Anouk Garnier memecahkan rekor dunia panjat tali, Rabu (10/4), usai mencapai ketinggian 100 meter kala memanjat Menara Eiffel.

"Saya berhasil?" tanya atlet berusia 34 tahun itu sambil menangis kala memeluk keluarganya, termasuk ibudanya.

Dilengkapi tali pengaman, juara dunia dua kali lari halang rintang itu memanjat salah satu monumen paling terkenal di dunia itu.

Baca juga : Selama Olimpiade Paris 2024, Cincin Olimpiade akan Dipasang di Menara Eiffel

Target Garnier adalah memecahkan rekor dunia yang dipengang Thomas Van Tonder asal Afrika Selatan yang memanjat 90 meter untuk rekor dunia putra dan Ida Mathilde Steensgaard asal Denmark yang memanjat etinggi 26 meter untuk rekor dunia putri.

AFP/STEPHANE DE SAKUTIN--Anouk Garnier

Setelah memanjat selama 18 menit dari 20 menit yang direncanakan, Garnier mencapai ketinggian 100 meter.

Baca juga : Ashwath Kaushik, Bocah Ajaib yang Kalahkan Grandmaster Catur

"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Rasanya sangat ajaib. Jika ada hal yang tidak pernah saya ragukan adalah saya akan bisa melakukannya," ungkap Garnier.

Petualangan Garnier dimulai pada 2022 ketika dia merebut gelar juara dunia untuk lari halang rintang di kategori umurnya.

Mencari tantangan baru, Garnier mengetahui bahwa Steensgaard, juara dunia di cabang olahraga yang sama, memecahkan rekor dunia untuk panjat tali dengan memanjat Copenhagen Opera House.

Baca juga : Aksi Mogok Karyawan Berlanjut ke Hari Kedua, Menara Eiffel Kembali Ditutup

"Saya mengatakan kepada diri sendiri bahwa 26 meter itu tidak jauh. Kini, saya mencari monumen yang bisa saya panjat," kata Garnier.

Dia kemudian mengincar Menara Eiffel, simbol Prancis di dunia.

"Saya tidak menyerah meski banyak naik turunnya," ungkap Garnier sembari mengungkapkan sulit untuk meyakinkan sponsor untuk mendukungnya.

Dalam perjalanan turun usai memecahkan rekor dunia itu, Garnier mengaku sangat senang melihat wajah keluarganya.

"Mereka adalah yang menanankan disiplin dalam diri saya, membuat saya agar melakukan yang terbaik, memburu kesempurnaan. Karena merekalah, saya bisa melakukan hal luar biasa pada hari ini," paparnya. (AFP/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya