Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEDUTAAN Besar Republik Indonesia di Tiongkok mendapat penghargaan. Pada acara China Annual Conference & Expo for International Education (CACIE) 2023, KBRI diakui dan dinobatkan sebagai Best Partner yang diselenggarakan pada 26 Oktober 2023 di Beijing.
Acara ini mendapat dukungan dari Kementerian Pendidikan dan diselenggarakan oleh China Education Association for International Association (CEAIE) yang telah menjadi bagian integral dari perkembangan pendidikan internasional di wilayah Asia-Pasifik.
Sejak 2000, CACIE telah tumbuh menjadi salah satu acara pendidikan internasional terbesar dan paling berpengaruh di Asia-Pasifik, menarik ribuan pemangku kebijakan, pemimpin utama, profesional, dan praktisi pendidikan dari seluruh dunia.
CACIE2023, yang berlangsung dari 26 hingga 28 Oktober di China National Convention Center (CNCC), mengusung tema 'Advance and Connect: Converging the Power of Education', yang menggarisbawahi pentingnya kerja sama global untuk membentuk ekosistem pendidikan yang lebih fleksibel, adil, dan berkelanjutan.
Acara ini turut dihadiri Menteri Pendidikan Tiongkok Huai Jinpeng, perwakilan UNESCO, perwakilan universitas dari berbagai negara seperti Tiongkok, Australia, Korea, Afrika, dan Inggris.
Baca juga: Mantan PM Tiongkok Li Qiang Meninggal karena Serangan Jantung
Dalam acara ini, KBRI Beijing yang diwakili Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Beijing Yudil Chatim menerima penghargaan Best Partner 2023 atas kontribusi luar biasanya dalam meningkatkan kerja sama dalam bidang pendidikan internasional.
Penghargaan ini merupakan pengakuan atas peran penting dan dedikasi yang telah ditunjukkan oleh KBRI Beijing dalam memperkuat hubungan antara Indonesia dan Tiongkok dalam konteks pendidikan.
Yudil Chatim mengungkapkan rasa terima kasihnya atas pengakuan ini dan berkomitmen untuk terus memperkuat kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok di bidang pendidikan.
"Sebenarnya kita tidak bekerja untuk penghargaan tersebut. Kami hanya melaksanakan pekerjaan sesuai dengan tugas dan fungsi yang diemban dalam memperkuat kemitraan pendidikan antara kedua negara. Terima kasih banyak atas apresiasi dari CEAIE untuk Indonesia," ujar Yudil dalam keterangan yang diterima, Jumat (27/10).
Ia berharap melalui penghargaan ini, kedua negara akan bekerja lebih baik lagi dan selalu menguatkan kemitraan, tidak hanya antara satuan pendidikan saja, tapi juga memitrakan satuan pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industri, pemerintah, komunitas, dan media.
"Dan semoga CEAIE juga semakin dapat memberikan pendampingan kepada kita untuk kerja sama yang lebih optimal lagi," pungkasnya. (RO/I-1)
Peringatan Hari Raya Waisak di Beijing mengambil tema "Mengelola emosi melalui jalan Dhamma".
Dalam khutbah Idul Fitri, khatib menekankan pentingnya mensyukuri nikmat Allah SWT sebagai kunci kebahagiaan
Memperingati 75 tahun hubungan diplomatik RI-Tiongkok tahun ini, Dubes Djauhari juga sampaikan pentingnya dukungan media untuk turut memperluas semangat dan momentum perayaan.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lin Jian menyebut rencana Pemimpin Taiwan Lai Ching-te mengunjungi tiga sekutu diplomatik adalah bentuk provokasi.
PEMERINTAH Tiongkok menyebutkan siap bernegosiasi dengan Indonesia terkait adanya klaim tumpang tindih di laut.
Mereka sengaja datang untuk memberikan sambutan hangat kepada Presiden Prabowo dan merasa begitu spesial karena pertemuan tersebut berlangsung di Beijing, bukan di Tanah Air.
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
Bedah buku Mengarungi Jejak Merajut Asa 75 Tahun Indonesia-Tiongkok membahas tentang hubungan Indonesia-Tiongkok.
Pelapor Khusus PBB, Francesca Albanese, dalam laporannya menyebut sedikitnya 48 perusahaan yang diduga membantu operasi militer dan sistem pendudukan Israel.
PARA ilmuwan di Tiongkok telah menemukan sejumlah virus baru yang belum pernah terlihat sebelumnya pada kelelawar yang hidup di dekat manusia.
Tiongkok mengimbau komunitas global untuk memperkuat upaya menurunkan ketegangan dan mencegah krisis regional berdampak lebih luas.
PARA pemimpin Iran menyadari bahwa mereka sendiri yang harus melawan AS dan Israel. Republik Islam itu tidak punya jaringan proksi dan sekutu di Timur Tengah dan sekitarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved