Operasional Penerbangan Soetta Dipastikan Berjalan Lancar selama KTT ASEAN

Insi Nantika Jelita
05/9/2023 14:01
Operasional Penerbangan Soetta Dipastikan Berjalan Lancar selama KTT ASEAN
Sejumlah pesawat bersiap tinggal landas di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (13/12/2022).(ANTARA/YULIUS SATRIA WIJAYA )

GUNA mendukung penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang berlangung pada Selasa-Kamis, 5-7 September 2023, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara memastikan pelaksanaan pengaturan penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) berjalan lancar dan terkendali.

Kemenhub telah menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 8 Tahun 2023 Tentang Pengaturan Operasional Penerbangan Selama Penyelenggaraan KTT ASEAN ke-43 Tahun 2023 di Jakarta.

"Kami memastikan mulai dari kedatangan delegasi hingga kepulangan, semua berjalan dengan aman," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara Kemenhub Maria Kristi Endah Murni dalam keterangannya, Selasa (5/9).

Baca juga: Soetta Sambut Delegasi KTT ASEAN, tidak Ada Penutupan Penerbangan Reguler

Mengingat sibuknya lalu lintas di Bandara Soetta, maka mulai 3 hingga 8 September, dilakukan skema limited operation atau operasi secara terbatas untuk pembatasan alokasi parkir pesawat komersial penerbangan domestik dan ground time pesawat. Itu untuk pesawat kenegaraan, pesawat charter atau sewa, pesawat pribadi maupun pesawat reguler.

"Bandara Soetta ini ramai apalagi ditambah kedatangan delegasi, maka diberikan prioritas pelayanan penerbangan terutama pada seluruh penerbangan delegasi KTT ASEAN," ujar Kristi.

Baca juga: Absennya Myanmar tidak Mengganggu KTT ASEAN ke-43

Selain itu, pemerintah telah menetapkan bandara pendukung untuk kepentingan penempatan pesawat udara VVIP KTT ASEAN ke-43 seperti Bandara Internasional Kertajati di Majalengka dan Bandara Yogyakarta di Kulonprogo yang akan beroperasi selama 24 jam.

Kemudian, beberapa bandara telah ditetapkan sebagai bandara alternatif antara lain Bandara Sultan Mahmud Baharuddin II di Palembang, Bandara Radin Inten II di Lampung dan Bandara Husein Sastra Negara di Bandung.

"Selama penyelenggaraan KTT kami mengimbau kepada operator penerbangan agar aktif memberikan informasi kepada penumpang terkait dinamika operasional penerbangan agar meminimalisir keluhan penumpang," pungkas Kristi. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya