Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KAISAR Jepang Naruhito dan permaisurinya Masako akan melakukan lawatan ke Indonesia pada bulan ini. Itu merupakan kunjungan kenegaraan pertama pasangan kekaisaran Jepang usai naik tahta pada 2019. Hal itu diumumkan pemerintah Jepang, Jumat (9/6).
Lawatan pada 17-23 Juni itu dilakukan untuk memenuhi undangan Presiden Joko Widodo ketika berkunjung ke Tokyo, tahun lalu.
Baca juga: Faisal Basri Ungkap Investasi di RI Tak Lagi Menarik di Mata Jepang
"Kunjungan ini akan memperkuat hubungan mesra persahabatan dengan Indonesia," ujar Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida.
Kaisar Jepang dan permaisurinya secara perlahan kembali melakukan tugas mereka setelah membatasi diri selama pandemi covid-19.
Baca juga: Ekonomi Jepang Kuartal Pertama Tumbuh Lampaui Perkiraan
Jokowi menghadiri KTT G7 di Hiroshima atas undangan Kishida pada bulan lalu. Saat itu, Jokowi mengundang kaisar Jepang untuk berkunjung ke Indonesia. (AFP/Z-1)
Pada perbincangan itu Ganjar menyebut Kaisar Jepang sangat takjub dengan Candi Borobudur. Baik dari segi sejarahnya, maupun filosofi dan teknologinya.
Beksan ciptaan Sri Sultan Hamengku Buwono I ini adalah salah satu tarian tertua yang dimiliki Keraton Yogyakarta.
Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono mendampingi Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito meninjau Balai Teknik Sabo Dam, Daerah Istimewa Yogyakarta.
KAISAR Jepang Naruhito, Rabu (21/6) sore, mengunjungi Balai Teknik Sabo yang berada di Sopalan, Maguwoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kaisar Jepang, Hironomiya Naruhito akan berkunjung ke DIY. Kaisar Naruhito rencananya juga akan dijamu makan malam oleh Sri Sultan di Keraton Yogyakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved