Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia mengonfirmasi tidak ada WNI yang menjadi korban kecelakaan bus di Arab Saudi yang menewaskan 20 orang jemaah umroh.
"Sesuai komunikasi antara KJRI Jeddah dengan pihak RS Ashir Central Hospital (RS rujukan korban kecelakaan), tidak ada WNI yang menjadi korban pada kecelakaan yang dimaksud," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, Selasa (28/3).
Saluran televisi Al-Ekhbariya melaporkan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 16.00 waktu setempat di Aqabat Shaar, Provinsi Asir. Bus yang mengalami kecelakaan diketahui bertolak dari Khamis Mushayt menuju ke Abha.
Baca juga : Kecelakaan Bus dan Taksi Motor di Peru, 13 Orang Tewas
Kecelakaan yang terjadi pada Selasa (28/3), itu dipicu masalah rem menyebabkan bus menabrak penghalang jalan di ujung jembatan. Setelah tabrakan, bus kemudian terbalik dan terbakar serta menewaskan 20 orang dan melukai 29 lainnya.
Baca juga : Kemenlu : Keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U20 Tidak Surutkan Dukungan Indonesia Pada Palestina
Aqabat Shaar adalah jalan sepanjang 14 kilometer yang dibuka lebih dari 40 tahun lalu. Jalan tersebut memotong pegunungan dengan dilengkapi 11 terowongan dan 32 jembatan, menurut Saudi Press Agency (SPA).
Pada Oktober 2019, kecelakaan bus mematikan terjadi di Arab Saudi, menewaskan setidaknya 35 orang. SPA melaporkan, kecelakaan terjadi pada malam hari waktu setempat. Empat orang lainnya turut terluka dalam kejadian tersebut.
Dua tahun setelahnya, tepatnya Oktober, rombongan jemaah umrah asal Indonesia di Makkah mengalami kecelakaan. Bus yang ditumpangi sejumlah WNI ini mengalami kecelakaan hingga menyebabkan dua orang meninggal dunia di Arab Saudi. (Z-8)
KPK) mengungkapkan buronan kasus dugaan korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el), Paulus Tannos alias Thian Po Tjhin, mempunyai paspor Guinea-Bissau.
KEDUTAAN Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bangkok, Thailand, mengimbau WNI menghubungi hotline Konsuler KBRI Bangkok jika ada yang terdampak konflik Thailand-Kamboja.
Menteri Hukum Supratman Andi Agtas menegaskan bahwa mantan prajurit Marinir TNI AL, Satria Arta Kumbara, telah kehilangan status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) secara otomatis.
Pemerintah untuk berhati-hati dalam memutuskan permohonan kewarganegaraan kembali dari Satria Kumbara, eks Marinir TNI AL yang menjadi tentara relawan Rusia.
PRESIDEN Presiden Prabowo Subianto menanggapi kabar yang menyebut Amerika Serikat (AS) bisa mengelola data pribadi warga negara Indonesia (WNI).
MANTAN anggota Korps Marinir TNI Angkatan Laut, Satria Arta Kumbara, kembali menjadi sorotan setelah menyatakan keinginannya untuk pulang ke Indonesia.
Menag Nasaruddin Umar mengatakan rencana pembangunan Kampung Haji di Makkah, Arab Saudi saat ini akan masuk tahap penyusunan desain.
Rosan belum dapat memastikan kapan pembangunan kampung haji dimulai.
Mimpi Presiden Prabowo Subianto untuk membangun Kampung Indonesia di Mekah tampaknya bakal terwujud.
Negara-negara Arab dan Barat menyerukan agar Hamas menyerahkan senjata dan mengakhiri kekuasaan di Gaza.
PEMERINTAH Arab Saudi resmi meluncurkan program pengalaman spiritual bertajuk Ala Khutah atau dalam bahasa Indonesia berarti Dalam Jejak Nabi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved