Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
SEORANG mantan sekretaris yang bekerja di kamp konsentrasi Nazi, Irmgard Furchner, diberikan hukuman percobaan dua tahun karena terlibat dalam pembunuhan lebih dari 10.505 orang. Perempuan berusia 97 itu bekerja sebagai juru ketik di Stutthof dari 1943 hingga 1945.
Furchner, salah satu dari sedikit perempuan yang diadili atas kejahatan Nazi dalam beberapa dekade, diberi hukuman penjara dua tahun. Meskipun dia seorang pekerja sipil, hakim setuju bahwa dia sepenuhnya mengetahui yang sedang terjadi di kamp tersebut.
Sekitar 65 ribu orang diperkirakan tewas dalam kondisi yang mengerikan di Stutthof, termasuk tahanan Yahudi, orang Polandia non-Yahudi, dan tentara Soviet yang ditangkap. Stutthof terletak di dekat kota Gdansk di Polandia.
Kamp itu menggunakan berbagai metode untuk membunuh para tahanannya dan ribuan orang tewas di kamar gas di sana sejak Juni 1944. Selama persidangan Irmgard, hakim Pengadilan di Itzenhoe, Jerman utara, mendengar dari orang-orang yang selamat dari kamp tersebut.
Saat persidangan dimulai pada September 2021, Irmgard Furchner melarikan diri dari rumah jompo dan akhirnya ditemukan oleh polisi di sebuah jalan di Hamburg. Kasus ini bermula dari perkara yang menjerat Komandan Stutthof Paul-Werner Hoppe dipenjara pada 1955 karena membantu pembunuhan. Namun dia dibebaskan lima tahun kemudian.
Serangkaian penuntutan telah dilakukan di Jerman sejak 2011, setelah keyakinan mantan penjaga kamp kematian Nazi John Demjanjuk menjadi preseden bahwa menjadi seorang penjaga menjadi bukti yang cukup untuk membuktikan keterlibatan. Putusan itu juga berarti bahwa pekerja sipil Furchner dapat diadili, karena dia bekerja langsung dengan komandan kamp dan berurusan dengan korespondensi seputar tahanan Stutthof.
Butuh 40 hari baginya untuk memecah kebisuannya dalam persidangan, hingga dia menyampaikan permintaan maaf. "Saya minta maaf atas semua yang terjadi," katanya.
Karena dia berusia di bawah 21 tahun saat itu, persidangan berlangsung di pengadilan khusus remaja. "Saya menyesal berada di Stutthof. Saat itu, hanya itu yang bisa saya katakan," katanya.
Pengacaranya berpendapat dia harus dibebaskan karena keraguan seputar diketahui. Kliennya hanya salah satu dari beberapa juru ketik di kantor Hoppe. Namun, sejarawan Stefan Hördler memainkan peran kunci dalam persidangan tersebut dan menemani dua hakim dalam kunjungan ke lokasi kamp.
Jelas dari kunjungan tersebut bahwa Furchner dapat melihat beberapa kondisi terburuk di kamp dari kantor komandan. Sejarawan tersebut menceritakan persidangan bahwa 27 angkutan yang membawa 48 ribu orang tiba di Stutthof antara Juni dan Oktober 1944.
Kala itu, Nazi memutuskan untuk memperluas kamp dan mempercepat pembunuhan massal dengan penggunaan gas Zyklon B. Mr Hördler menggambarkan kantor Hoppe sebagai pusat hukuman saraf untuk semua yang terjadi di Stutthof.
John Demjanjuk dipenjara pada 2011 selama lima tahun karena terlibat dalam pembunuhan lebih dari 28 ribu orang Yahudi di kamp kematian Sobibor tetapi dibebaskan sambil menunggu banding dan meninggal pada tahun berikutnya dalam usia 91 tahun. Oskar Gröning dihukum pada 2015 sebagai kaki tangan pembunuhan 300 ribu orang Yahudi. Dia tidak pernah masuk penjara karena meninggal pada 2018 dalam usia 96 tahun selama proses banding.
Reinhold Hanning, mantan penjaga SS di Auschwitz, dihukum karena membantu melakukan pembunuhan massal pada Juni 2016 tetapi meninggal setahun kemudian dalam usia 95 tahun dengan banding masih tertunda. Friedrich Karl Berger, mantan penjaga di kamp konsentrasi Neuengamme, dideportasi ke Jerman dari Amerika pada Februari 2021 dalam usia 95 tahun. Jaksa Jerman mencabut dakwaan terhadapnya dan nasibnya saat ini tidak diketahui.
Josef S dipenjara selama lima tahun pada Juni 2022 karena membantu pembunuhan lebih dari 3.500 tahanan di kamp konsentrasi Sachsenhausen. Berusia 101 tahun, dia orang tertua yang dihukum karena kejahatan perang era Nazi di Jerman.
Persidangan Furchner bisa menjadi yang terakhir terjadi di Jerman dalam kejahatan era Nazi, meskipun beberapa kasus masih diselidiki. Dua kasus lain telah dibawa ke pengadilan dalam beberapa tahun terakhir untuk kejahatan Nazi yang dilakukan di Stutthof.
Tahun lalu seorang mantan penjaga kamp dinyatakan tidak layak untuk diadili meskipun pengadilan mengatakan ada kemungkinan besar dia bersalah atas keterlibatannya. Pada 2020, penjaga kamp SS lain, Bruno Dey, dijatuhi hukuman penjara selama dua tahun karena terlibat dalam pembunuhan lebih dari tahanan. (BBC/OL-14)
PEMERINTAH Polandia mengumumkan rencana pengerahan hingga 5.000 personel militer ke perbatasan negara dengan Jerman dan Lithuania mulai Jumat (4/7).
Ilmuan mengungkap manusia Neanderthal menjalankan 'pabrik lemak' sekitar 125.000 tahun lalu.
Thomas Muller memastikan dirinya tidak akan bergabung dengan Manchester United pada bursa transfer musim panas ini.
Berlin tengah memantau perkembangan di Selat Hormuz secara seksama.
Pemerintah Jerman menyatakan keprihatinan atas rencana Iran untuk menutup Selat Hormuz, salah satu jalur perdagangan penting bagi pasokan minyak dan gas dunia.
EMPAT belas pesawat kargo yang penuh dengan peralatan militer tiba di Israel di tengah konflik yang kian memanas di Timur Tengah.
MENTERI Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir mengizinkan para pemukim ilegal untuk bernyanyi dan menari dengan bebas selama kunjungan mereka ke kompleks Masjid Al-Aqsa.
KETUA PP Muhammadiyah Anwar abbas mengaku tidak terkejut dengan niat Israel yang ingin mendirikan Negara Yahudi Israel di Tepi Barat. Israel dinilai bisa menjadi negara penjajah
MENTERI Warisan Israel Amichai Eliyahu menyerukan pengeboman gudang makanan Jalur Gaza dan membuat warga Palestina kelaparan.
HANYA sedikit sejarawan Israel yang mampu menjelaskan mitos-mitos negara itu seperti Avi Shlaim. Profesor emeritus hubungan internasional di Universitas Oxford itu paling terkenal.
SEORANG perempuan di Jerusalem Timur yang diduduki terluka parah pada Rabu (19/2). Ini setelah seseorang diduga menyerangnya dengan kapak di dalam rumahnya.
Serangan Mordechai Brafman dikaitkan dengan sentimen anti-Arab yang berkembang di AS. Ini dipicu oleh kebencian dan indoktrinasi anti-Palestina dalam komunitas pro-Israel di AS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved