Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
JAWABAN terbaru Iran tentang kesepakatan nuklir merupakan langkah mundur. Ini dikatakan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken, Jumat (9/9).
Ia berkeras Washington tidak akan terburu-buru untuk bergabung kembali dengan harga berapa pun. Mediator Eropa bulan lalu tampaknya membuat kemajuan dalam memulihkan kesepakatan 2015 karena Iran sebagian besar menyetujui teks akhir yang diusulkan.
Namun optimisme meredup ketika Amerika Serikat mengirim respons yang ditanggapi oleh Iran. "Dalam beberapa minggu terakhir, kami telah menutup beberapa celah. Iran telah menjauh dari beberapa tuntutan asing--tuntutan yang tidak terkait dengan JCPOA itu sendiri," kata Blinken kepada wartawan menggunakan akronim untuk Rencana Aksi Komprehensif Gabungan 2015.
"Namun, tanggapan terbaru membawa kami mundur. Kami tidak akan menyetujui kesepakatan yang tidak memenuhi persyaratan dasar kami," katanya. "Jika kita membuat kesepakatan, itu hanya karena itu akan memajukan keamanan nasional kita."
Baca juga: Iran Kecam Laporan IAEA Pengembangan Nuklirnya bukan untuk Perdamaian
Presiden Joe Biden mendukung pemulihan perjanjian dengan Iran akan menikmati keringanan sanksi dan sekali lagi dapat menjual minyaknya ke seluruh dunia dengan imbalan pembatasan ketat pada program nuklirnya. Pendahulu Biden, Donald Trump, merusak perjanjian itu dan malah menjatuhkan sanksi baru.
Para diplomat mengatakan Iran telah membatalkan tuntutan agar Biden mencabut penunjukan Trump atas Pengawal Revolusi elite sebagai kelompok teroris sebagai poin penting yang mencuat. Namun perselisihan termasuk desakan Iran bahwa pengawas nuklir PBB menutup penyelidikan ke tiga situs yang tidak diumumkan yang dicurigai dalam pekerjaan nuklir sebelumnya.
Selama di Brussel, Blinken bertemu secara virtual dengan rekan-rekannya dari Inggris, Prancis, dan Jerman, yang tetap dalam kesepakatan. (AFP/OL-14)
Kelompok HAM di AS mengajukan permohonan kepada ICC terhadap anggota pemerintahan Joe Biden sebelumnya dan mantan presiden tersebut terkait kejahatan perang Israel.
AKSES mantan Menteri Luar Negeri Antony Blinken terhadap terhadap informasi rahasia Amerika Serikat akan dibatasi.
"Sekretaris genosida, Anda memiliki darah ratusan ribu orang tak berdosa di tangan Anda," kata pengunjuk rasa.
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, dalam pidatonya di Atlantic Council, mengungkapkan rencana pasca-perang Gaza yang bertujuan mengisi kekosongan kekuasaan di wilayah itu.
Korea Utara meluncurkan rudal balistik jarak menengah menuju laut timurnya, saat Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengunjungi Seoul.
SEKELOMPOK pengunjuk rasa pro-Palestina berulang kali melakukan protes terhadap kesaksian Menteri Luar Negeri Antony Blinken di hadapan Panel DPR AS.
AS menegaskan tidak akan menghentikan dukungannya terhadap distribusi bantuan kemanusiaan di Gaza, meskipun Israel telah mengakui bahwa sejumlah warga sipil terluka.
Menghadapi kenyataan adanya perang Iran-Israel saat ini, penulis sebagai eksponen Patriot Soekarnois belum melihat adanya sikap tegas dari pemerintah terhadap perang tersebut.
Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) menyerukan urgensi kolaborasi strategis antara pelaku industri dan pemerintah.
Aparat keamanan menghadapi kesulitan dalam menangkap pelaku penembakan aktif di Canfield Mountain, Idaho, akibat medan berat dan kebakaran hutan.
Sheriff Kootenai County, Robert Norris, menyatakan kebakaran semak di lereng timur Gunung Canfield akan terus menyala karena kondisi belum aman.
Antonio Guterres pada (28/6) waktu setempat menyambut baik penandatanganan kesepakatan damai yang digelar sehari sebelumnya antara Republik Demokratik Kongo (DRC) dan Rwanda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved