Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Imbas Kudeta di Sudan, AS Bekukan Dana Bantuan 

Basuki Eka Purnama
26/10/2021 06:41
Imbas Kudeta di Sudan, AS Bekukan Dana Bantuan 
Warga menggelar aksi demonstrasi memprotes kudeta militer di Sudan.(AFP/STR)

AMERIKA Serikat (AS), Senin (25/10), membekukan dana bantuan senilai US$700 juta untuk Sudan setelah militer melakukan kudeta dan menggulingkan pemerintahan sipil di negara itu.

"Pemerintahan transisi harus segera dipulihkan untuk mewakili kehendak rakyat," ujar juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price.

"Terkait kudeta yang terjadi di Sudan, AS memutuskan membekukan dana bantuan," lanjutnya.

Baca juga: Usai Kudeta, Warga Sudan Lakukan Aksi Protes Hingga Malam

Dana tersebut, lanjut Price, diberikan AS sebagai paket ekonomi untuk membantu transisi demokrasi di Sudan setelah negara itu menggulingkan diktator, dua tahun lalu.

"Kami berdiri di belakang rakyat Sudan. Rakyat Sudan telah dengan jelas menyatakan aspirasi mereka untuk transisi demokrasi dan kami akan terus mendukung hal itu, termasuk membuat mereka yang melakukan kudeta bertanggung jawab," tegas Price.

Jenderal Sudan Abdel Fattah al-Burhan, dalam pidato yang disiarkan televisi, mengatakan militer telah menangkap petinggi pemerintahan sipil Sudan. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya