Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
Dua ratus warga asing di Afghanistan, termasuk warga Amerika, akan diterbangkan dengan pesawat sewaan dari Kabul pada Kamis (9/9) setelah pemerintah baru Taliban menyetujui evakuasi mereka, kata seorang pejabat Amerika Serikat.
Penerbangan tersebut akan menjadi salah satu penerbangan internasional pertama yang lepas landas dari bandara Kabul sejak Taliban merebut ibu kota itu pada pertengahan Agustus, yang memicu evakuasi besar-besaran 124.000 orang asing dan warga Afghanistan yang berisiko keluar dari negara itu.
Evakuasi itu dilakukan dua hari setelah Taliban menunjuk pejabat pemerintahan sementara yang sebagian besar berasal dari etnis Pashtun dan salah satunya adalah buronan tersangka terorisme.
Penunjukan pejabat tersebut memupus harapan internasional pada pemerintahan Afghanistan yang lebih moderat.
Taliban ditekan untuk mengizinkan evakuasi lanjutan oleh Perwakilan Khusus AS Zalmay Khalilzad, kata pejabat AS yang meminta namanya tidak disebut.
Pejabat itu tidak bisa mengatakan apakah warga sipil Amerika dan warga negara asing lainnya tersebut termasuk di antara mereka yang terlantar selama berhari-hari di kota utara Mazar-i-Sharif karena pesawat sewaan mereka tidak diizinkan terbang.
Pengumuman pemerintahan baru pada Selasa dipandang sebagai sinyal bahwa Taliban tidak ingin memperluas basis mereka dan tidak mau menampilkan wajah yang lebih toleran kepada dunia, seperti yang mereka katakan sebelumnya.
Semua menterinya adalah laki-laki, dan hampir semuanya merupakan suku Pashtun, kelompok etnis yang mendominasi Afghanistan selatan tempat asal Taliban namun jumlahnya tidak sampai setengah dari populasi negara itu.
Negara-negara asing menyambut pemerintah sementara Afghanistan dengan cemas dan waspada.
Di Kabul, puluhan wanita turun ke jalan untuk melakukan aksi protes. Sejumlah wartawan yang meliput demonstrasi itu mengatakan pasukan Taliban menahan dan memukuli mereka.
Kementerian Dalam Negeri Taliban yang baru mengatakan bahwa untuk menghindari gangguan dan masalah keamanan, siapa pun yang menggelar demonstrasi harus mengajukan izin 24 jam sebelumnya.
Demonstrasi dibatasi karena ada ancaman keamanan dari kelompok militan ISIS, kata seorang menteri Taliban yang menolak disebut namanya.
Dia mengatakan setiap serangan terhadap wartawan akan diselidiki. (Ant/OL-12)
DINAS pers tentara Pakistan, ISPR, melaporkan empat tentara Pakistan tewas dalam bentrokan dengan kelompok militan Tehrik-e Taliban Pakistan (TTP).
PAKISTAN telah meminta dukungan dari PBB dalam melawan terorisme di dalam negeri dan dari Afghanistan.
PIHAK berwenang Jerman terus menyelidiki serangan mobil yang melukai 36 orang di Kota Muenchen, Jerman.
SEJUMLAH badan PBB menyampaikan penilaian yang mengerikan mengenai dampak global akibat pemotongan besar-besaran bantuan internasional oleh pemerintahan AS.
AKTIVIS pendidikan Malala Yousafzai meminta para pemimpin Muslim untuk menentang kebijakan represif Taliban di Afghanistan.
PRIA yang menurut FBI menabrakkan truknya ke kerumunan orang yang merayakan Tahun Baru di New Orleans mengalami kesulitan keuangan yang parah.
MALAYSIA, Indonesia, India, Afghanistan, dan Jepang dengan keras mengutuk serangan Israel terhadap Iran pada Sabtu (26/10). Mereka mengatakan itu sebagai pelanggaran hukum internasional.
PM Malaysia Anwar Ibrahim pada Sabtu (19/10) mengutuk keras pembunuhan pemimpin Hamas Yahya Sinwar oleh pasukan Israel. Begitu pun pemerintahan sementara Taliban di Afghanistan.
KELOMPOK ISIS mengaku bertanggung jawab atas bom bunuh diri mematikan di Kabul yang menewaskan sedikitnya enam orang.
Secara singkat, syariah merupakan sistem hukum agama yang diambil dari Al-Qur'an sebagai kalam Allah dan Hadis atau perkataan atau tindakan Nabi Muhammad SAW.
Untuk pertama kalinya, di pertemuan Doha III ini, hadir otoritas de facto atau de facto authority (DFA) di Afghanistan, yaitu Taliban.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved