Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
COSTS of War Project dari Watson Institute of International and Public Affairs di Brown University menunjukkan bahwa AS menghabiskan $2,26 triliun untuk perang di Afghanistan sejak 2001 hingga tahun fiskal yang berakhir pada September.
Itu adalah anggaran yang dihabiskan oleh Departemen Pertahanan dan Departemen Luar Negeri bersama dengan perkiraan bunga pinjaman perang dan perawatan untuk veteran AS.
Baca juga: Cerita Pengungsi Afghanistan di Turki
Laporan itu juga mengatakan 241.000 nyawa hilang sebagai akibat langsung dari perang.
Secara keseluruhan, 2.448 warga sipil militer dan Departemen Pertahanan AS tewas dalam konflik tersebut, serta 1.144 tentara sekutu. Laporan tersebut memperkirakan bahwa hingga 69.000 personel pasukan keamanan Afghanistan tewas, bersama dengan 72 wartawan dan 444 pekerja bantuan kemanusiaan.
Selain itu, para penulis mencatat bahwa jumlah kematian tidak termasuk kematian yang disebabkan oleh penyakit, hilangnya akses ke makanan, air, infrastruktur atau akibat tidak langsung lainnya dari perang. (AA/OL-6)
PEMERINTAH tengah berupaya menurunkan tarif bea masuk produk strategis Indonesia ke Amerika Serikat (AS) setelah AS menetapkan kebijakan tarif impor sebesar 19%.
PERTEMUAN antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin Jumat (15/8) disebut sebagai langkah penting menuju perdamaian di Ukraina.
Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung, yang terpilih pada Juni, meminta Trump untuk membantu mewujudkan perdamaian antara kedua Korea selama kunjungannya ke Gedung Putih.
Australia resmi menghentikan sementara sebagian layanan pengiriman pos ke Amerika Serikat terkait tarif impor.
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Korea Utara kembali melontarkan kecaman terhadap latihan militer gabungan Amerika Serikat dan Korea Selatan yang tengah berlangsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved