Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
PERUSAHAAN teknologi besar AS dikabarkan telah melakukan praktek penghindaran pajak global atau tax avoidance sebanyak US$2,8 miliar selama setahun di negara berkembang, termasuk di Indonesia.
Dilansir dari The Guardian, perusahaan teknologi yang mangkir dari pajak tersebut ialah Facebook, Google, dan Microsoft, menurut penelitian badan amal ActionAid International.
“Sedikit yang diketahui tentang berapa banyak pajak yang dibayar perusahaan-perusahaan ini di negara berkembang, karena mereka masih belum diharuskan untuk mengungkapkan informasi ini kepada publik,” kata ActionAid, Senin (26/10).
India, Indonesia, Brasil, Nigeria, dan Bangladesh merupakan negara dengan kesenjangan pajak tertinggi yang melibatkan ketiga perusahaan tersebut.
David Archer, juru bicara perpajakan global untuk ActionAid International, mengatakan Facebook, Google dan Microsoft dapar meraup untung besar selama pandemi, sementara memberikan kontribusi sedikit atau tidak sama sekali terhadap layanan publik di negara-negara di belahan selatan dunia.
“Celah pajak $ 2,8 miliar hanyalah puncak gunung es - penelitian ini hanya mencakup tiga raksasa teknologi. Uang yang akan dibayarkan oleh Facebook, Alphabet, dan Microsoft di bawah aturan pajak yang lebih adil dapat mengubah layanan publik bagi jutaan orang," jelas David.
ActionAid menyatakan, potensi pajak yang hilang karena kegagalan para pemimpin dunia untuk menerapkan standar pajak global, yang memaksa perusahaan multinasional membayar lebih banyak pajak di negara tempat mereka menghasilkan pendapatan.
Berdasarkan penelitian ActionAid International juga menyebutkan, hilangnya pendapatan dari mangkirnya pajak ketiga perusahaan raksasa itu dapat digunakan untuk membayar 850 ribu guru sekolah dasar.
Organisasi Kesehatan Dunia memperkirakan bahwa 20 negara yang diteliti oleh ActionAid perlu mempekerjakan setidaknya 1.790.000 perawat pada tahun 2030 untuk mencapai standar 40 perawat per 10.000 orang. Kekurangan ini dapat ditutup sepenuhnya hanya dalam tiga tahun jika aturan pajak global dibayar dari tiga perusahaan teknologi besar ini. (Guardian/OL-4)
AI di Excel menggunakan Microsoft 365 Copilot untuk membantu Anda bekerja lebih cerdas dengan mempercepat tugas spreadsheet tertentu.
microsoft memperkenalkan teknologi kecerdasan buatan untuk aplikasi lembar kerja microsof excel
Microsoft resmi mengumumkan bahwa dukungan untuk sistem operasi Windows 10 akan dihentikan mulai 14 Oktober 2025
PingCAP mengumumkan perluasan kolaborasi strategis dengan Microsoft. Langkah itu dilakukan untuk mempercepat adopsi infrastruktur data modern
Dengan izin pengguna, Copilot dapat melihat semua tab yang terbuka agar AI dapat memahami konteks lengkap dari apa yang dijelajahi secara online
MICROSOFT memperkenalkan mode Copilot pada aplikasi peramban Microsoft Edge, itu merupakan fitur berbasis AI yang mampu memudahkan pengguna saat berselancar di Microsoft Edge.
Fitur ini hadir lewat layanan Google Lens yang bisa mengenali objek pada foto atau gambar, lalu menampilkan informasi yang relevan.
GOOGLE merilis fitur Flight Deals, alat yang bisa membantu pengguna melakukan pencarian tiket pesawat berbasis AI. Fitur ini akan diluncurkan minggu depan,
Teknologi ini membantu petani mendiagnosis penyakit tanaman melalui analisis gambar dan memberikan rekomendasi agronomi yang tepat untuk mendorong praktik pertanian berkelanjutan.
Raksasa pencarian tersebut menyatakan bahwa total volume klik organik dari mesin pencarinya ke situs web relatif stabil dari tahun ke tahun dan kualitas klik rata-rata justru meningkat.
Perilisan Google Pixel 10 Series bakal dilakukan pada 20 Agustus 2025.
Permintaan keterangan ditujukan untuk membuat kasus ini semakin terang. KPK tengah berupaya menaikkan perkara ini ke tahap penyidikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved