Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
Pemerintah Bulgaria pada Rabu (23/9) memperpanjang status darurat covid-19 nasional hingga 30 November dalam upaya memutus rantai penyebaran virus Korona, demikian pernyataan kabinet.
Status darurat epidemi awalnya diumumkan pada 14 Mei untuk periode sebulan, melanjutkan status darurat yang diberlakukan pada 13 Maret. Kondisi demikian telah diperpanjang beberapa kali, dengan perpanjangan terbaru hingga akhir September.
Situasi darurat epidemi yang berkepanjangan dan penerapan langkah anti epidemi di negara tersebut dimaksudkan untuk meminimalisir dampak covid-19 terhadap kesehatan masyarakat dan sistem kesehatan, bunyi pernyataan tersebut.
"Ini sangat penting untuk melindungi kesehatan dan kehidupan masyarakat yang berisiko tinggi mengalami penyakit menular parah, seperti orang tua, orang dengan riwayat penyakit kronis dan onkologis serta kondisi imun yang terganggu, selama flu musiman dan covid-19 menyebar secara bersamaan," katanya.
Baca juga : https://mediaindonesia.com/read/detail/330255-eijkman-impor-vaksin-covid-19-untuk-penanganan-jangka-pendek
Sejauh ini Bulgaria telah mengonfirmasi total 19.123 kasus covid-19 dengan 767 kematian. (OL-12)
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Munculnya kembali covid-19 tentu perlu diantisipasi. Karena itu, saat ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memitigasi penyebaran covid-19, terutama pada sektor pariwisata.
Saat ini, kelima pasien tersebut hanya bergejala ringan. Mereka sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Bupati memastikan terpaparnya warga tersebut saat yang bersangkutan berada di luar daerah.
Galeri menjadi catatan sekaligus spirit agar warga Jabar tak gentar, namun tetap waspada menghindari penularan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved