Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

KBRI Kairo Kembali Fasilitasi Repatriasi 129 WNI Stranded di Mesi

Nur Aivanni
22/5/2020 10:45
KBRI Kairo Kembali Fasilitasi Repatriasi 129 WNI Stranded di Mesi
Karyawan Karantina Otoritas Mesir memindai suhu tubuh untuk wisatawan yang datang di Bandara Internasional Kairo(AFP)

KBRI Kairo berhasil memulangkan 129 Warga Negara Indonesia (WNI) yang mengalami stranded di Mesir. Akibat kebijakan penutupan penerbangan komersial penumpang internasional di Mesir sejak 19 Maret 2020 hingga saat ini sebagai upaya pencegahan penularan covid-19, WNI yang mengalami stranded di Mesir terus bertambah.

Berkat kerja sama antara KBRI Kairo dengan pemerintah Mesir dan Air Cairo, 129 WNI berhasil difasilitasi kembali ke Indonesia pada 21 Mei 2020. Mereka terdiri atas 108 siswa Sekolah Al Irsyad Purwokerto yang telah menyelesaikan program pelatihan Bahasa Arab di Mesir dan selebihnya merupakan peserta pelatihan dakwah serta WNI yang tengah berkunjung ke Mesir.

"KBRI Kairo telah berkoordinasi dengan pusat, pemerintah Mesir dan Air Cairo untuk persiapan repatriasi tersebut," jelas Duta Besar RI untuk Mesir, Helmy Fauzy dalam keterangan resmi, Jumat (22/5).

Baca juga: Tiongkok Catat Tambahan Kasus Baru Covid-19

Repatriasi tahap II tersebut kembali menggunakan maskapai Air Cairo dengan skema chartered flight atau sewa pesawat. Pesawat itu nantinya akan kembali ke Kairo tanpa penumpang atau kosong.

"Repatriasi tahap II ini berbeda dengan repatriasi sebelumnya, yaitu kali ini dengan menyewa pesawat Air Cairo," kata Helmy.

Biaya sewa pesawat, sambung Helmy, dibebankan kepada masing-masing peserta repatriasi. Pesawat berangkat dari Kairo pada 21 Mei 2020 pukul 07.30 pagi waktu setempat dan tiba di Jakarta pada 22 Mei 2020 pukul 03.00 dini hari WIB.

Sebagai informasi, pada repatriasi tahap I yang membawa 75 WNI pada 25 April 2020 lalu, KBRI Kairo mendapatkan tawaran dari pemerintah Mesir untuk memanfaatkan pesawat yang akan mengevakuasi Warga Negara Mesir yang stranded di Jakarta dan di Bali akibat dampak pandemi covid-19.

Seluruh peserta repatriasi tahap II telah diminta untuk melakukan protokol kesehatan pencegahan covid-19 yang telah ditentukan sebagai syarat untuk kembali ke Tanah Air. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

Untuk kelancaran perjalanan hingga ke daerah masing-masing di Indonesia, seluruh peserta repatriasi telah dibekali dengan surat keterangan dari KBRI Kairo. (OL-14)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya