Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
LEBIH dari 200 orang meninggal dunia akibat Covid-19 di Turki yang meningkatkan pengujian menjadi lebih dari 15 ribu dalam satu hari. Hal itu diungkapkan Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca, Selasa (31/3).
Koca merilis angka terakhir lewat Twitter sembari mengatakan sebanyak 46 orang tewas dalam 24 jam terakhir sehingga jumlah total korban tewas akibat virus korona di Turki menjadi 214 orang.
Dengan tambahan kasus sebanyak 2.704, jumlah total kasus positif Covid-19 di Turki menjadi 13.531.
Baca juga: Sebanyak 849 Orang Tewas karena Covid-19 dalam 24 Jam di Spanyol
"Jumlah pengujian telah meningkat sebanyak 25,2% ketimbang hari sebelumnya," ujar Koca.
Akibatnya, imbuhnya, petugas kesehatan bisa mengidentifikasi kasus positif lebih cepat dan lebih akurat.
Pemerintah Turki telah meminta warga mereka untuk tetap tinggal di rumah dan menghargai aturan physical distancing yang diberlakukan.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah memerintahkan pembekuan penerbangan internasional, menutup sekolah, melarang kegiatan keagamaan massal, dan mengarantina warga yang berusia di atas 65 tahun.
Erdogan juga telah menggelar kampanye publik untuk menggalang dana bagi mereka yang mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi virus korona. (AFP/OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved