Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
WAKIL Sekjen DPP Partai NasDem Hermawi Fransiskus Taslim menuturkan kemajuan Indonesia sangat ditentukan oleh peran seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) termasuk kalangan diaspora (masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negeri).
Oleh karena itu perlu dipikirkan cara-cara yang efektif untuk mengoptimalkan kontribusi para diaspora dimanapun berada.
Pernyataan tersebut diungkapkan Taslim di depan 60 orang diaspora vatikan yang sebagian besar sedang menempuh pendidikan tingkat doktoral di berbagai universitas di Italia.
Taslim menyampaikan hal itu saat berbicara dalam Dialog Kebangsaan bertajuk "Membumikan Pancasila Demi Kemajuan Indonesia" di Collegio Dei Verbo Divino Via Dei Verbiti, Roma, Italia, Sabtu (1/6).
"Dengan menyinergikan seluruh potensi masyarakat, niscaya Indonesia akan tampil sebagai salah satu kekuatan besar dunia di masa yang akan datang," ujar Taslim.
Baca juga: Diaspora Milan Inisiasi Gerakan Cinta NKRI
Dalam paparannya, Taslim juga menekankan agar para diaspora senantiasa mengembangkan keterlibatannya dalam hidup bermasyarakat.
"Terjunlah ke akar rumput agar terhindar dari segala bentuk elitisme," ujar Ketua Forkoma PMKRI tersebut.
Menanggapi hal itu, Dubes Indonesia untuk tahta suci Vatikan, Agus Sriyono yang hadir pada kesempatan tersebut berpendapat bahwa salah satu tantangan Indonesia ke depan adalah bagaimana membuat demokrasi menjadi sikap hidup bersama.
"Dengan berpedoman pada Pancasila, kita optimistis dapat membangun sikap tersebut," ujar Agus.
Dialog kebangsaan tersebut diorganisir oleh IRRIKA, sebuah organisasi tunggal rohaniwan/ti Indonesia yang berdomisili di Vatikan. Acara tersebut dihadiri diantaranya sejumlah petinggi Vatikan seperti anggota Dewan Kepausan Bidang Dialog Antarumat Beragama DR Markus Solo dan Superior Jenderal Serikat Sabda Allah DR Budi Kleden SVD, Wapemred Harian Kompas Tri Agung Kristanto dan Ketua Harian Ekayastra Umada (semangat satu bangsa). (OL-7)
Keberagaman adalah kerukunan yang harus terus dijaga semua pemuka agama, maupun masyarakat yang ada di Tangerang Selatan (Tangsel)
Organisasi Banom Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini dihadiri oleh Pengurus DPP PKB, Daniel johan
Sebuah gagasan yang dinilai baik bagi pemerintah, penerapannya pun harus benar dengan mempertimbangan obyek yang akan terkena kebijakan negara. Jangan sampai justru kontraproduktif.
Isra Mikraj bukan hanya peristiwa sejarah, tetapi menjadi sumber inspirasi untuk menjaga kerukunan umat beragama.
Kemenag menghimbau para aktor dakwah dan layanan keagamaan serukan seluruh umat dan jemaahnya menjaga kerukunan dan kedamaian pada Pemilu 2024.
Ketua KWI Mgr Antonius Subianto Bunjamin berharap para calon presiden tidak saling menjelekkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved