Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
OTORITAS Penerbangan Sipil Irak (ICAA), Rabu (13/3), mengumumkan melarang semua pesawat Boeing 737 Max terbang di wilayah udara mereka, menyusul kecelakaan Ethiopian Airlines pada Minggu (10/3).
Sebuah pernyataan ICAA mengatakan izin pesawat Boeing 737 Max untuk menggunakan bandara Irak atau memasuki wilayah udaranya dihentikan mulai Rabu (13/3) hingga pemberitahuan lebih lanjut.
"Departemen keselamatan penerbangan ICAA mengambil keputusan untuk memastikan keamanan penggunaan pesawat jenis ini dan untuk menjaga keselamatan di wilayah udara Irak," kata pernyataan itu.
Baca juga: AS Akhirnya Ikut Kandangkan Boeing 737 Max
Keputusan melarang Boeing 737 Max diambil di banyak negara setelah jatuhnya pesawat jet serupa di Etiopia yang menewaskan 157 orang, sementara situasinya tampak mirip dengan yang terjadi pada kecelakaan 737 Max yang dioperasikan Lion Air, maskapai penerbangan Indonesia, Oktober lalu, dan 189 orang tewas.
Dalam kedua kasus tersebut, jet Boeing 737 Max jatuh hanya beberapa menit setelah lepas landas. (OL-2)
Tiongkok mengatakan pada Kamis (25/1) bahwa pihaknya telah memberikan izin kepada Boeing untuk melanjutkan pengiriman 737 MAX 8 kepada pelanggan lokal.
Forker dituduh memberikan FAA informasi yang salah, tidak akurat dan tidak lengkap tentang bagian baru dari kontrol penerbangan untuk pesawat 737 Max.
Forkner juga dituding berkonspirasi melawan para konsumen Boeing yang membeli Boeing 737 Max karena tidak memberikan informasi kritis.
Setiap pilot harus menyelesaikan program pelatihan yang komprehensif, yang mencakup pembelajaran berbasis komputer serta pelatihan simulator
Maskapai secara sukarela menghentikan aktivitas pesawat mereka sambil menunggu arahan dari Boeing.
Sejumlah maskapai kembali mengandangkan pesawat 737 Max setelah terungkap adanya masalah kelistrikan pada pesawat itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved