Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PAKISTAN siap melepaskan pilot India yang tertangkap dalam serangan udara. Langkah itu diharapkan meredam ketegangan dengan India, yang dikhawatirkan memicu konflik antara negara bersenjata nuklir.
"Kami siap membebaskan pilot asal India, jika hal itu dapat menurunkan ketegangan," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan, Mohammad Faisal, sebagaimana arahan dari Menteri Luar Negeri Pakistan, Mehmood Qureshi.
Baca juga: Musim Panas Australia Lampaui Rekor
Pernyataan Kementerian Luar Negeri Pakistan keluar sehari setelah penahanan Komandan Abhinandan Varthaman, pilot pesawat India yang ditembak dalam serangan udara oleh militer Pakistan. Sebenarnya, serangan udara terbilang jarang terjadi di antara negara tetangga Asia selatan yang memperebutkan wilayah Kashmir.
Insiden terbaru itu menambah serangkaian peristiwa mencekam antara kedua negara, ketika kekuatan utama dunia termasuk Tiongkok, AS dan PBB, mendesak pengendalian diri. Pakistan dan India telah berperang dua kali, berikut bentrokan mematikan yang tak terhitung jumlahnya terkait sengketa Kashmir. Serangan belakangan ini memicu kekhawatiran kedua negara jatuh dalam siklus perang yang tidak terkendali.
Varthaman dengan cepat meraih status pahlawan di negaranya, digadang-gadang menjadi kartu truf potensial bagi Islamabad, meski konflik berpotensi meningkat.(AFP/OL-6)
Pesawat Air India penerbangan 171 jatuh kurang dari 40 detik setelah lepas landas di ahmedabad, Gujarat.
KABUT tebal dan kondisi cuaca ekstrem kembali memakan korban di jalur peziarahan Himalaya. Helikopter yang mengangkut peziarah dari Kedarnath jatuh di dekat Gaurikund, India utara.
Insiden ini terjadi hanya tiga hari setelah kecelakaan besar lain di India, ketika sebuah pesawat komersial milik Air India jatuh di Gujarat, menewaskan sedikitnya 270 orang.
JUMLAH korban tewas dalam kecelakaan pesawat penumpang milik Air India terus bertambah. Otoritas kepolisian mengonfirmasi 279 jenazah korban kecelakaan pesawat Air India telah ditemukan.
CEO Boeing Kelly Ortberg menegaskan bahwa timnya siap mendukung investigasi yang dipimpin oleh Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India terkait kecelakaan pesawat Boeing 787.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved