Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis informasi prakiraan cuaca untuk Jumat, 11 Juli 2025.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk berasap atau berkabut, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
Sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Pasifik Timur Filipina dan di Samudra Hindia Barat Bengkulu yang membentuk daerah konvergensi dan daerah pertemuan angin, memanjang di Laut Filipina dan Perairan Barat Bengkulu.
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi lainnya terpantau di Perairan Utara Aceh dari Riau hingga Selat Malaka, di Laut Cina Selatan, Laut Jawa bagian Timur, dari Selat Makassar bagian Selatan hingga Kalimantan Selatan, dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Utara, dari Laut Arafuru hingga Laut Banda, dari Papua Pegunungan hingga Papua dan di Samudra Pasifik Utara Papua.
Sedangkan daerah pertemuan angin atau konfluensi terpantau di Laut Andaman, Laut Natuna, Laut Cina Selatan, Perairan Selatan Jawa Timur hingga Banten, Laut Flores, Laut Arafuru, Laut Banda, Laut Sulawesi, dan Samudra Pasifik Utara Papua.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar daerah konvergensi atau konfluensi tersebut.
Kombinasi dinamika atmosfer tersebut menyebabkan potensi hujan sedang hingga lebat yang perlu diwaspadai, serta waspadai juga potensi angin kencang di wilayah Nusa Tenggara Timur.
Peningkatan kecepatan angin permukaan hingga mencapai lebih dari 25 not diprediksi terdapat di Perairan Utara Aceh, Laut Cina Selatan, Laut Natuna Utara, Laut Arafuru, Laut Timur, Laut Banda, dan Samudra Hindia sebelah Barat Daya Banten yang mampu meningkatkan ketinggian gelombang di wilayah perairan tersebut.
Prakiraan cuaca ini merupakan gambaran umum kondisi cuaca di wilayah masing-masing.
Untuk mendapatkan informasi cuaca yang lebih spesifik dan terkini setiap 3 jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG yang tersedia di Play Store dan App Store.
Sumber: YouTube BMKG
BMKG menyebut hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi disertai kilat/petir serta angin kencang.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia pada Jumat 1 AGustus 2025
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia pada Kamis, 31 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 31 Juli 2025. Cuaca cerah akan mendominasi kawasan ibu kota.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Rabu (30/7) malam, resmi mengakhiri peringatan tsunami yang sebelumnya dikeluarkan pascagempa Kamchatka di Rusia.
BMKG mencatat bahwa terjadi tsunami kecil di perairan Indonesia akibat gempa M 8,7 yang terjadi wilayah pesisir timur Rusia. Gelombang tsunami tersebut paling tinggi sekitar 20 cm.
Tujuh wilayah tersebut antara lain kabupaten dan kota Bogor, Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Bandung Barat, Cimahi, dan Purwakarta.
Bibit Siklon Tropis 98W diperkirakan masih terpantau di Samudra Pasifik Timur Filipina yang mana sistem ini membentuk daerah penambatan kecepatan angin atau konvergensi
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 17 Juni 2025, meliputi potensi hujan ringan hingga hujan petir di berbagai wilayah Indonesia.
BMKG melaporkan adanya sirkulasi siklonik di Perairan Barat Daya Banten, Laut Jawa, Laut Sulawesi, dan Laut Seram
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu memantau update prakiraan cuaca setiap tiga jam melalui aplikasi Info BMKG atau website resmi www.bmkg.go.id
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved