Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Bimtek Penjamah Pakanan MBG untuk Cegah KLB

Wisnu Arto Subari
23/6/2025 17:49
Bimtek Penjamah Pakanan MBG untuk Cegah KLB
(Antara/Iggoy el Fitra)

BIMBINGAN teknis (bimtek) bagi para penjamah pakanan, yaitu pihak yang paling bertanggung jawab dalam pengolahan, penyajian, dan distribusi makanan, digelar kepada peserta didik. Tujuannya mencegah kejadian luar biasa (KLB) dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi anak-anak usia sekolah di beberapa daerah.

Bimtek bagi para penjamah makanan ini dilaksanakan di Provinsi Sumatra Utara secara serentak selama dua hari pada 21 dan 22 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung di tiga lokasi terpisah, yaitu Kota Medan, Kabupaten Simalungun, dan Kabupaten Asahan.

Direktur Wilayah I Deputi Penyediaan dan Penyaluran Badan Gizi Nasional (BGN), Wahyu Widi, menjelaskan bahwa para relawan yang sehari-hari bergelut di dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) diberikan pelatihan intensif mengenai penanganan dan penyimpanan bahan makanan untuk mencegah masakan basi. "Beberapa waktu lalu sering terjadi KLB atau kejadian luar biasa. Salah satu tujuan dari Bimtek ini yaitu mengurangi, syukur-syukur meniadakan, KLB," ujar Wahyu Widi dalam keterangannya, Senin (23/6).

Bimtek sangat krusial mengingat peran vital relawan SPPG dalam menyediakan makanan bergizi gratis bagi 3.000 hingga 3.500 penerima manfaat. "Dalam penyiapan MBG sangat rentan sekali terkait dengan masalah masakan yang dalam satu hari tidak segera dikonsumsi akan berpotensi terjadi basi. Jadi begitu makanan sudah siap, delivery-nya juga sudah harus siap," terangnya.

Saat ini pemerintah tengah berupaya mempercepat perluasan program MBG sesuai instruksi Presiden. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, BGN mengembangkan tiga pola penyediaan makanan yakni pembangunan dapur standar oleh BGN melalui APBN, pengembangan dapur mandiri oleh individu atau kelompok, dan optimalisasi SPPG yang telah ada. (I-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya