Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
SAMPAI saat ini, penyakit jantung masih menjadi penyebab kematian paling tinggi di dunia. Selain olahraga dan pola makan seimbang, asupan vitamin juga memegang peran penting dalam menjaga kesehatan jantung.
Dikenal sebagai “vitamin sinar matahari”, vitamin D membantu mengatur tekanan darah dan mendukung fungsi pembuluh darah. Kekurangan vitamin D diketahui meningkatkan risiko penyakit jantung dan hipertensi. Vitamin ini dapat diperoleh melalui paparan sinar matahari, konsumsi ikan berlemak, telur, serta produk susu yang telah difortifikasi.
Ketiga jenis vitamin ini dikonsumsi untuk membantu mengurangi tingginya kadar asam amino homosistein dalam tubuh. Kadar homosistein yang berlebihan dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Sumber yang bisa didapatkan meliputi daging, ikan, sayuran hijau, biji-bijian, dan produk hewani.
Vitamin C berperan sebagai antioksidan kuat yang melindungi dinding arteri dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, vitamin ini juga membantu mengurangi peradangan dan mencegah oksidasi kolesterol yang menjadi penyebab utama aterosklerosis. Buah sitrus, stroberi, dan paprika merupakan sumber terpenting.
Vitamin E adalah antioksidan yang larut dalam lemak dan berperan dalam mencegah oksidasi LDL serta menjaga kesehatan sel-sel pada dinding arteri. Makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, minyak nabati, dan sayuran hijau menyediakan vitamin ini secara alami.
Meski bukan vitamin, tetapi mineral ini layak mendapat sorotan. Magnesium membantu menjaga irama jantung stabil, menurunkan tekanan darah, dan mencegah pengerasan pembuluh darah. Sumbernya antara lain kacang almond, biji labu, sayur berdaun hijau, dan pisang.
CoQ10 merupakan antioksidan yang berperan penting dalam membantu produksi energi pada sel-sel jantung. Suplemen ini membantu menurunkan tekanan darah dan melindungi dari stres oksidatif, terutama bagi pasien yang mengonsumsi statin, karena obat ini dapat menurunkan kadar CoQ10 alami .
(Siloamhospital/Z-2)
Sebuah studi mengungkapkan penggunaan ganja melipatgandakan risiko kematian akibat penyakit jantung.
Penemuan ilmiah terbaru mengungkap kenyataan mengejutkan: penyakit jantung, khususnya aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah), bukanlah momok eksklusif zaman modern
Ada tiga penyakit yang umum diderita jemaah haji Indonesia yang wafat. Ketiga penyakit itu adalah jantung, pernafasan akut, dehidrasi, dan kegagalan organ akibat infeksi yang berat.
Cara tidur seseorang dapat menjadi sinyal awal adanya masalah pada jantung.
Pencitraan, pengobatan, dan pemantauan berbasis AI, serta integrasi data pasien lintas fasilitas kesehatan merupakan solusi penting untuk menjembatani kesenjangan layanan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved