Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
JANGAN main hujan, nanti sakit. Kalimat ini kerap terdengar dari orang tua saat musim hujan tiba. Tidak sedikit yang mengaitkan hujan langsung sebagai penyebab anak pilek, demam, atau flu. Namun, apakah benar bermain hujan otomatis membuat anak jatuh sakit?
Simak penjelasan ilmiahnya di bawah ini.
Sebenarnya, kehujanan tidak secara langsung menyebabkan penyakit. Namun, paparan air hujan dan suhu dingin dapat melemahkan sistem imun tubuh, sehingga mempermudah virus dan bakteri menyerang. Inilah mengapa anak lebih rentan mengalami gangguan kesehatan usai bermain hujan.
Ketika tubuh basah dan terkena angin dingin, suhu tubuh bisa menurun drastis. Hal ini dapat:
Kondisi basah dan lingkungan lembap menjadi media ideal bagi virus dan bakteri untuk berkembang. Terlebih saat musim hujan, penyebaran penyakit seperti flu dan infeksi saluran pernapasan menjadi lebih tinggi.
Ironisnya, meski suasana terasa lembap, kelembapan udara dalam ruangan akibat AC atau ventilasi buruk justru rendah, menyebabkan lendir hidung kering dan sistem pertahanan tubuh di hidung melemah sehingga virus mudah masuk.
Agar anak tetap sehat meskipun terkena hujan, berikut langkah pencegahan yang disarankan:
Lindungi tubuh anak dari kehilangan panas dengan:
Jas hujan anak-anak dengan desain lucu bisa menjadi motivasi mereka untuk tetap terlindungi saat main hujan. Ini juga mencegah tubuh basah total yang dapat memicu penurunan suhu.
Flu dan batuk mudah menular terutama di musim hujan. Ajak anak rutin:
Jika anak menunjukkan gejala seperti:
Bermain hujan tidak selalu berbahaya asalkan dilakukan dengan perlindungan yang cukup dan tidak berlebihan. Yang paling penting adalah menjaga daya tahan tubuh anak serta menerapkan gaya hidup bersih dan sehat selama musim hujan.
Jadi bukan hujannya yang bikin sakit tapi kondisi tubuh yang tidak siap
Salah satu risiko kesehatan yang kerap dialami anak saat mudik adalah demamc
Dokter spesialis anak lulusan Universitas Padjadjaran dr. Ackni Hartati, Sp.A, M.Kes menyampaikan kiat yang bisa dilakukan orangtua ketika anak sakit saat perjalanan mudik
Sebagai pengasuh, orangtua perlu mengetahui cara mengelola emosi selama mendukung perjuangan perawatan anak.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca yang bervariasi mulai dari panas terik hingga hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia hari ini.
Model ponco itu longgar, bisa terbang saat berkendara dan berisiko menutupi visibilitas pengendara atau pun pengendara lain, hingga tersangkut di jari-jari roda sepeda motor.
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, sebagian besar wilayah Jakarta berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan, pada Senin 14 Juli 2025.
Warga DKI Jakarta dan sekitarnya yang beraktivitas di ibu kota diimbau waspada akan adanya hujan pada hari ini, Kamis 10 Juli 2025.
Penduduk DKI Jakarta dan juga warga di sekitarnya yang berkegiatan di ibu kota diminta kembali waspada. Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, sejumlah wilayah Jakarta diperkirakan hujan.
Selain rob, hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya juga menaikkan status sejumlah pos pantau dan pintu air menjadi siaga hingga siaga 1 atau bahaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved