Headline
Surya Paloh menegaskan hak istimewa parpol harus diiringi dengan tanggung jawab.
Surya Paloh menegaskan hak istimewa parpol harus diiringi dengan tanggung jawab.
BIO Farma sebagai produsen vaksin nasional Indonesia perkuat ketahanan kesehatan global melalui transfer teknologi, kemitraan strategis, dan pengembangan kapasitas produksi vaksin skala besar.
Dalam rangkaian World Health Assembly (WHA) ke-78, Direktur Utama Bio Farma, Shadiq Akasya menyampaikan perjalanan panjang perusahaan dalam mendukung sistem kesehatan nasional dan kontribusi Bio Farma di tingkat global.
"Bio Farma telah menjadi bagian penting dalam sejarah kesehatan publik, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga secara global. Kami memproduksi 75% vaksin polio dunia dan telah mendistribusikan lebih dari 2 miliar dosis novel oral polio vaccine type 2 (nOPV2) ke lebih dari 40 negara melalui UNICEF," kata Shadiq dalam keterangannya, Sabtu (7/6).
Kemitraan jangka panjang menjadi landasan utama keberhasilan Bio Farma, termasuk dengan Jepang sejak 1990-an untuk transfer teknologi vaksin polio, serta dengan MSD dalam produksi vaksin HPV lokal Lusaka untuk mendukung program imunisasi nasional dan target eliminasi kanker serviks pada 2030.
Selama pandemi covid-19, Bio Farma menunjukkan ketangguhan dengan menjadi pusat produksi vaksin regional dan menjalin kolaborasi dengan Baylor College of Medicine untuk mengembangkan vaksin COVID-19 secara lokal. Kini, Bio Farma sedang membangun infrastruktur untuk teknologi vaksin masa depan, termasuk platform vektor virus dan mRNA, sebagai bagian dari inisiatif WHO untuk transfer teknologi global.
"Kami percaya bahwa keberhasilan jangka panjang hanya bisa dicapai melalui kemitraan berbasis saling percaya, alih teknologi, dan penguatan kapasitas. Dari pengalaman ini, kami siap menjadi mitra strategis global dalam mewujudkan akses vaksin yang merata—tanpa memandang batas geografi atau status ekonomi," ujar Shadiq.
Bio Farma berharap momentum pertemuan World Health Assembly (WHA) ke-78 dapat membuka peluang kolaborasi lebih luas antara pemerintah, lembaga internasional, sektor swasta, dan organisasi pembangunan, untuk menciptakan sistem kesehatan dunia yang lebih tangguh, responsif, dan inklusif dalam menghadapi tantangan masa depan. (H-4)
Saat ibunya diimunisasi maka zat antibodi-nya akan bisa masuk melalui plasenta dan saluran tali pusar ke si bayi
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Selain vaksin primer, yang wajib diberikan, orangtua juga bisa mempertimbangkan memberikan vaksinasi tambahan, misalnya vaksin influenza.
Di dua lokasi uji coba yaitu Kabupaten Bogor dan Kabupaten Banjar, cakupan vaksin PCV1 untuk pencegahan pneumonia meningkat.
Hal itu terjadi karena pemerintah Indonesia melaporkan adanya kasus Vaksin Derived Polio Virus (VDPV).
Vaksin influenza untuk anak bisa diberikan pada anak berusia lebih dari 3 bulan. Selain anak, vaksin flu juga perlu diberikan untuk kelompok rentan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved