Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
UNIVERSITAS Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Bapa Suci Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik sedunia yang dikenal sebagai simbol kasih, kerendahan hati, serta keberpihakan pada keadilan sosial dan kemanusiaan.
Sebagai institusi pendidikan Katolik yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, solidaritas, dan dialog lintas iman, Unika Atma Jaya mengenang Paus Fransiskus sebagai pemimpin rohani yang membawa napas pembaruan dalam pelayanan Gereja universal. Warisan moral dan spiritual beliau terus menjadi inspirasi dalam pengamalan tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam menciptakan generasi yang adaptif, berintegritas, dan peduli terhadap sesama serta lingkungan.
Rektor Unika Atma Jaya, Prof. Dr. dr. Yuda Turana, Sp.S(K), yang sempat bertemu langsung dengan Paus Fransiskus di Vatikan dalam rangka peringatan 100 tahun Federasi Universitas Katolik Internasional (IFCU), menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian beliau.
“Unika Atma Jaya sangat kehilangan sosok pemimpin dunia yang penuh kasih dan ketulusan. Paus Fransiskus menunjukkan dengan nyata keberpihakannya pada mereka yang terpinggirkan, serta kepedulian mendalam terhadap isu-isu besar seperti krisis iklim dan masa depan lintas generasi. Nilai-nilai yang beliau hidupi menjadi inspirasi dan semangat bagi kami dalam mendampingi dan membentuk para mahasiswa di Unika Atma Jaya,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Paus Fransiskus berpesan agar universitas Katolik menjadi garda terdepan dalam membangun budaya perdamaian, rekonsiliasi, dan kolaborasi lintas budaya dan disiplin. Ia menekankan pentingnya keterlibatan universitas dalam mentransformasi nilai-nilai kekristenan menjadi bahasa yang relevan bagi generasi masa kini, demi menjawab tantangan zaman secara bijaksana.
Paus Fransiskus juga menggarisbawahi pentingnya misi universitas dalam perlindungan terhadap “rumah bersama” melalui pendekatan ekologi terintegrasi yang menyentuh akar persoalan kemiskinan dan kerusakan lingkungan.
Unika Atma Jaya mengajak seluruh civitas akademika dan masyarakat luas untuk mendoakan Paus Fransiskus agar diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kasih. Semoga kedamaian dan pengharapan senantiasa menyertai Gereja Katolik dan seluruh umat beriman, serta semangat kasih, pelayanan, dan perdamaian yang beliau wariskan terus hidup dalam hati kita semua.(H-2)
MENINGGALNYA Paus Fransiskus pada tanggal 21 April memberikan masa berkabung di Gereja Katolik, tetapi juga menimbulkan persaingan mencari papabili.
Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni, termasuk di antara sejumlah pejabat tinggi yang memberikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus pada Rabu.
Lyodra mengunggah foto sedang berada di altar untuk menerima berkat dari Paus Fransiskus saat Misa Agung di Gelora Bung Karno pada 5 September 2024.
JENAZAH mendiang Paus Fransiskus rencananya dipindahkan dari kediamannya di Casa Santa Marta menuju Basilika Santo Petrus pada Rabu (23/4).
MULAI Rabu (4/2), Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta akan mengubah arus lalu lintas di kawasan Citra 7, Jakarta Barat.
RIBUAN umat Katolik memenuhi Kota Roma hari ini, Sabtu, (26/4) waktu setempat untuk melakukan penghormatan terakhir dan pemakaman Paus Fransiskus.
MENTERI Agama Nasaruddin Umar menyambangi Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta, Selasa (22/4). Kedatangannya untuk menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus.
UMAT Katolik di Kabupaten Sidoarjo menggelar misa khusus, mendoakan arwah Paus Fransiskus yang meninggal dunia Senin kemarin (21/4).
Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva dan Ibu Negara Janja Lula akan melakukan perjalanan ke Roma untuk menghadiri pemakaman Paus.
Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin, 21 April 2025, pukul 07.35 waktu Roma akibat stroke yang disertai koma dan kolaps kardiovaskular.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved