Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Dalam sepekan terakhir, cuaca ekstrem berupa hujan deras telah menyebabkan bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah. BMKG mencatat sejak tanggal 1 hingga 3 Maret 2025, banjir dan tanah longsor melanda Provinsi Jambi, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTT, dan Kalimantan Selatan.
"Potensi bencana hidrometeorologi ini masih tetap ada, terutama di daerah dengan curah hujan tinggi, terutama wilayah pesisir dan daerah bertopografi curam yang lebih rentan terhadap dampak cuaca ekstrem," kata BMKG dalam keterangan resmi, Rabu (5/3).
BMKG menjelaskan bahwa cuaca ekstrem yang terjadi dalam beberapa hari terakhir disebabkan oleh dinamika atmosfer yang memicu peningkatan intensitas hujan di berbagai wilayah.
"Terpantaunya gelombang atmosfer seperti Rossby Ekuatorial, Low Frequency, dan Kelvin yang masih aktif hingga sepekan ke depan, mampu meningkatkan aktivitas konvektif di wilayah Indonesia," jelasnya.
Selain itu, BMKG juga mencatat adanya sirkulasi siklonik di beberapa lokasi yang berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan. "Sirkulasi siklonik terpantau di Perairan Barat Aceh, Samudra Hindia barat daya Bengkulu, dan Pesisir Papua Selatan. Ditambah dengan kondisi labilitas lokal yang kuat, hal ini dapat semakin mendukung pertumbuhan awan hujan di berbagai wilayah," ungkapnya.
Dengan kondisi atmosfer seperti ini, hujan dengan intensitas tinggi masih berpotensi terjadi secara merata di sejumlah daerah, sehingga masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap dampaknya. Mengingat potensi cuaca ekstrem yang masih signifikan, BMKG meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Dalam memasuki bulan Ramadhan, kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi cuaca ekstrem ini dengan tetap memperbarui informasi cuaca dan menjaga kondisi lingkungan," tutup laporan BMKG. (E-3)
Sementara itu, bibit siklon tropis 93W di timur Filipina berpotensi persisten dengan arah gerak ke barat laut, membawa dampak di wilayah timur Indonesia.
Banjir monsun telah menyapu bersih seluruh desa, memicu tanah longsor, dan menyebabkan banyak orang hilang.
Sejumlah wilayah diprediksi mengalami kondisi berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir, pada Rabu, 20 Agustus 2025.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kepulauan Riau mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem pada Selasa (19/8).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca terbaru untuk Selasa, 19 Agustus 2025. Sejumlah wilayah Indonesia diprediksi mengalami cuaca ekstrem.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat beberapa kejadian bencana di pekan kedua bulan Agustus 2025. Data tersebut dihimpun pada periode 11 hingga 12 Agustus 2025
Maskapai Vietnam Airlines membatalkan 22 penerbangan dari dan ke kota-kota di Vietnam tengah pada Minggu dan Senin.
Ke-65 titik itu tersebar di 28 desa/kelurahan yang ada di 11 kecamatan. 33 di antaranya adalah bencana banjir, 15 bencana longsor dan 17 titik bencana angin kencang.
BMKG mengimbau warga di sembilan kabupaten/kota di Sulawesi Utara mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi hingga 12 Agustus 2025.
KOTA Sukabumi, Jawa Barat, kembali diterjang bencana hidrometeorologi, Sabtu (9/8) malam.
BNPB mengimbau BPBD agar memantau kondisi muka air sungai dan wilayah tebing curam di saat hujan intentitas tinggi atau berlangsung lebih dari 1 jam.
Solar maksimum merupakan fase siklus 11 tahun aktivitas bintik (sunspot) pada matahari yang diperkirakan terjadi pada Juli ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved