Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Kasus Aborsi Meningkat, Butuh Ruang Edukasi bagi Anak Muda

Indrastuti
18/1/2025 16:29
Kasus Aborsi Meningkat, Butuh Ruang Edukasi bagi Anak Muda
Ilustrasi(Dok Danpac)

ANGKA kasus aborsi yang terjadi di Indonesia kian meningkat. Sejak 2022 lalu, terdapat 2,5 juta kasus aborsi yang tercatat, dan 1,5 juta diantaranya dilakukan remaja usia dini.

Masalah aborsi itu disertai tingginya angka penyakit menular seksual. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melansir kasus sifilis meningkat hingga 70% dalam lima tahun terakhir, yakni 2018 sampai 2022. Selain itu, ada 100 ribu orang dengan HIV yang belum terdeteksi dan berpotensi menularkan kepada masyarakat Indonesia. Kemenkes menyebutkan dari 526.841 orang dengan HIV, hanya 429.215 orang yang sudah terdeteksi atau mengetahui status HIV dirinya.

Minimnya ruang edukasi dan berekspresi yang aman jadi akar masalah dalam hubungan personal yang memicu konsekuensi negatif. Tidak hanya persoalan kehamilan yang tidak terencana dan ancaman penyakit seksual menular, edukasi seksual yang minim juga ikut memicu terjadinya kekerasan terhadap perempuan.

Dampaknya pun sangat terasa meluas. Mulai dari angka perceraian yang naik, pernikahan dini hingga menyebabkan kasus remaja putus sekolah, dan beban ekonomi pada masyarakat serta negara.

Hal ini mendorong Vivo menghadirkan pameran berupa ruang fantasi dan edukasi yang aman dan sehat melalui Hotel For Play: The Fantasy Room Experience.

"Kami melihat eksplorasi fantasi jadi tantangan serius dan akar masalah yang berpengaruh pada banyak hal termasuk pemerkosaan, kekerasan terhadap perempuan, sampai kehamilan tidak diinginkan. Pameran ini hadir sebagai ruang berekspresi dan eksplorasi fantasi yang positif dengan fun, imersif, dan entertaining," kata Presiden Direktur PT Danpac Pharma Yoevan Wiraatmaja, di Jakarta, Jumat (17/1).

Sales and Marketing Director PT Danpac Pharma Christian Eka mengatakan digelar mulai dari 18 Januari hingga 23 Februari 2025 di Senayan Park, Jakarta, pameran ini merupakan immersive exhibition yang dirancang untuk menjadi ruang aman dan inklusif bagi eksplorasi fantasi.

Dia melanjutkan kolaborasi Vivo dari PT Danpac Pharma dengan Haluu, promotor event seni eksperimental ternama, tersebut ingin menciptakan ruang aman untuk edukasi dan eksplorasi diri, termasuk fantasi yang sering dianggap tabu oleh masyarakat umum.

Pameran ini, bukan hanya tentang hiburan, tetapi juga sarana edukasi bagaimana masyarakat dapat belajar dan mengeksplorasi diri terhadap fantasi-fantasi mereka dengan menyenangkan tetapi tetap positif dan bertanggung jawab.

"Kami ingin mendukung individu dalam menemukan fantasi mereka tanpa batas dan mengekspresikan diri secara positif," tutur Christian. Sementara itu, aktor Jefri Nichol yang ditunjuk jadi brand ambassador Vivo, menilai pameran tersebut menjadi tempat edukasi bagi anak muda tentang alat kontrasepsi. "Edukasi mengenai alat kontrasepsi dibutuhkan sejak dini kepada anak muda untuk mencegah tingginya kasus aborsi di Indonesia," pungkasnya. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya