Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Bangun Sinergi Kolaborasi Hadirkan School of Bioscience, Technology, and Innovation

Despian Nurhidayat
09/1/2025 17:45
Bangun Sinergi Kolaborasi Hadirkan School of Bioscience, Technology, and Innovation
Ilustrasi(Dok Unika Atma Jaya)

UNIVERSITAS Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya menyambut 2025 dengan mengambil langkah strategis melalui perpaduan Fakultas Teknik dan Fakultas Teknobiologi menjadi School of Bioscience, Technology, and Innovation. Upaya strategis ini secara resmi dilakukan sejak 1 Januari 2025, dan secara seremonial diresmikan bertepatan dengan pelantikan dekan dan jajarannya di Kampus BSD, Unika Atma Jaya. 

“Mengawali 2025, Unika Atma Jaya mengambil langkah strategis yang merupakan wujud kolaborasi lintas disiplin ilmu dan sinergi yang menjadi dasar inovasi, pengembangan pendidikan tinggi, dan ilmu pengetahuan secara khusus dalam rumpun ilmu bioscience and Technology di Unika Atma Jaya. Upaya ini juga menjadi bagian strategi pengembangan kualitas pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berdampak,” ujar Rektor Unika Atma Jaya, Prof. Yuda Turana, Kamis (9/1). 

Dengan perpaduan kedua fakultas ini, Unika Atma Jaya menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan pendidikan tinggi yang inovatif dan relevan dalam menjawab tantangan zaman, secara khusus pada ilmu bioscience dan technology. 

Hal ini juga menjadi upaya universitas dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang holistik sehingga bisa semakin memberikan daya guna keberdampakan bagi dunia.

“Keputusan yang diambil tentu telah melalui berbagai perencanaan, proses evaluasi, brand research, dan berbagai pertimbangan lainnya. Kami percaya, dengan kehadiran School of Bioscience, Technology, and Innovation dapat menjadi semangat baru bagi Unika Atma Jaya untuk semakin maju serta menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berdampak bagi masyarakat,” jelas Yuda Turana. 

School of Bioscience, Technology, and Innovation juga merupakan upaya universitas untuk melakukan rebranding kampus BSD sebagai kampus Bioscience and Technology. 

Fokus ini dilakukan untuk memberikan pendekatan kepada masyarakat bahwa kampus BSD Unika Atma Jaya mendukung proses pembelajaran mahasiswa, tanggap atas berkembangnya teknologi saat ini dan menjawab kebutuhan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.

"Sinergi ini akan memberikan manfaat besar bagi dunia pendidikan tinggi dalam menghasilkan riset, kolaborasi, dan inovasi yang berdampak di masa depan. Perpaduan dua fakultas menjadi satu yaitu SBTI merupakan wujud sinergi lintas disiplin ilmu untuk menjadi pusat pendidikan dan penelitian yang unggul, baik di tingkat nasional maupun internasional," kata Plt. Dekan School of Bioscience, Technology, and Innovation, Prof. Djoko Setyanto. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya