Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

9 Dampak Mencukur Bulu Ketiak sampai Habis

Reynaldi Andrian Pamungkas
03/1/2025 22:30
9 Dampak Mencukur Bulu Ketiak sampai Habis
Berikut Dampak Mencukur Bulu Ketiak(Freepik)

BULU ketiak adalah rambut yang tumbuh di area ketiak atau lipatan bawah lengan. Bulu ini merupakan bagian dari rambut tubuh yang tumbuh pada masa pubertas, baik pada pria maupun wanita.

Pertumbuhan bulu ketiak dipengaruhi oleh faktor hormon, terutama hormon testosteron pada pria dan estrogen pada wanita.

Mencukur bulu ketiak sampai habis memang merupakan kebiasaan umum yang dilakukan oleh banyak orang untuk menjaga kebersihan dan penampilan.

Namun, ada beberapa dampak yang perlu diperhatikan jika mencukur bulu ketiak terlalu sering atau sampai habis.

Berikut 9 Dampak Mencukur Bulu Ketiak sampai Habis

1. Iritasi Kulit

Mencukur bulu ketiak hingga habis dapat menyebabkan iritasi pada kulit, terutama jika dilakukan dengan pisau cukur yang tumpul atau teknik yang salah. Ini bisa menyebabkan kulit kemerahan, gatal, atau perih.

2. Folikulitis

Folikulitis adalah kondisi di mana folikel rambut terinfeksi dan meradang. Ini bisa terjadi jika rambut dicabut atau dipotong terlalu pendek, menyebabkan penumpukan minyak dan keringat yang memicu infeksi.

3. Ketiak Bau

Mencukur bulu ketiak dapat membuat ketiak lebih rentan terhadap bau badan. Bulu ketiak berfungsi sebagai pelindung alami, dan ketika dicukur habis, ketiak bisa lebih mudah berkeringat dan menghasilkan bau yang lebih kuat.

4. Kulit Ketiak Menjadi Lebih Sensitif

Setelah mencukur bulu ketiak, kulit menjadi lebih sensitif dan rentan terhadap gesekan. Aktivitas sehari-hari seperti mengenakan pakaian ketat atau berkeringat bisa membuat kulit iritasi atau terluka.

5. Munculnya Benjolan atau Jerawat

Mencukur bulu ketiak bisa memicu munculnya benjolan atau jerawat kecil di sekitar area ketiak karena pori-pori yang tersumbat atau folikel rambut yang meradang.

6. Kerusakan pada Kulit Ketiak

Mencukur berulang kali atau terlalu sering bisa merusak lapisan pelindung kulit, membuat kulit ketiak menjadi lebih kering, kasar, atau bahkan mengelupas.

7. Peningkatan Risiko Luka atau Cedera

Pisau cukur yang tidak tajam atau teknik mencukur yang salah dapat menyebabkan luka kecil di kulit ketiak. Luka ini bisa menimbulkan rasa sakit dan meningkatkan risiko infeksi.

8. Pertumbuhan Bulu yang Tidak Merata

Jika mencukur dilakukan dengan cara yang tidak tepat, bisa menyebabkan pertumbuhan bulu yang tidak merata atau tercabutnya bulu di beberapa area, yang bisa menimbulkan penampilan yang tidak diinginkan.

9. Rambut Tumbuh ke Dalam

Setelah mencukur, ada kemungkinan rambut tumbuh ke dalam, terutama jika mencukur dengan teknik yang salah atau sering mencukur di tempat yang sama. Ini bisa menyebabkan benjolan kecil dan peradangan pada kulit ketiak.

Mencukur bulu ketiak memang memberikan kenyamanan dan penampilan yang lebih bersih, namun penting untuk melakukannya dengan hati-hati untuk menghindari dampak negatif yang bisa terjadi. (Z-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Reynaldi
Berita Lainnya