Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DI tengah berkembangnya tren koleksi mainan di Indonesia, hadir berbagai toko dan komunitas yang memperkaya dunia kolektor. Salah satu kisah menarik datang dari Antonius Soedjono, penggemar mainan sekaligus pendiri VVIP TOYS Collectibles Store, yang memulai perjalanannya sebagai kolektor sejak lebih dari satu dekade lalu.
Sejak 2012, Antonius telah mengumpulkan berbagai action figure dan patung dari karakter terkenal seperti Iron Man, Batman, dan Superman.
Kecintaannya pada mainan ini berawal dari keinginan sederhana untuk memiliki figur favoritnya. Namun, hobi tersebut berkembang menjadi hasrat yang mendalam hingga mengisi dua ruko penuh koleksi.
“Awalnya, saya hanya ingin memiliki satu atau dua mainan dari karakter favorit saya. Tapi, lama-lama, saya sadar bahwa koleksi ini lebih dari sekadar hobi—ini adalah bentuk apresiasi terhadap seni dan cerita di balik setiap karakter,” ujar Antonius.
Salah satu koleksi paling unik yang ia miliki adalah patung Iron Man setinggi dua meter, yang mencerminkan kecermatan dan ketelitian dalam memilih barang berkualitas.
“Setiap koleksi yang saya miliki memiliki cerita tersendiri. Itu yang membuatnya begitu berarti,” tambahnya.
Antonius juga berbagi perjalanannya melalui kanal YouTube VVIP TOYS TV, tempat ia tidak hanya menampilkan koleksinya, tetapi juga membagikan cerita di balik setiap item.
Tidak hanya itu, ia aktif di akun Instagram @vviptoys_collectibles_store, yang menjadi platform utama untuk berinteraksi dengan penggemar dan berbagi informasi terbaru.
Komunitas kolektor di Indonesia terus tumbuh dengan beragam minat, dari penggemar superhero hingga film klasik. VVIP TOYS Collectibles Store menjadi salah satu tempat di mana kolektor dapat berbagi cerita, mencari referensi, atau sekadar menikmati desain toko yang dirancang untuk menghidupkan suasana dunia mainan.
“Bagi saya, toko ini lebih dari sekadar tempat jual-beli. Ini adalah ruang di mana kolektor bisa merasa diterima, berbagi cerita, dan saling mendukung,” jelas Antonius.
Selain menawarkan tempat berkumpul, Antonius juga sering mengadakan acara kecil-kecilan untuk bertemu dengan sesama penggemar. Momen seperti ini memperkuat ikatan komunitas dan memberikan ruang bagi kolektor pemula untuk belajar lebih jauh tentang hobi mereka.
Melalui media sosial dan interaksi langsung, Antonius mendorong edukasi tentang cara memilih dan merawat koleksi. Topik seperti mengenali keaslian produk, memahami nilai pasar, hingga menjaga koleksi tetap awet menjadi bagian dari konten yang ia bagikan secara rutin.
“Koleksi mainan ini bukan hanya soal memiliki barang keren, tapi juga memahami sejarah, nilai, dan seni di baliknya. Saya ingin membantu kolektor pemula agar tidak hanya membeli, tetapi juga menghargai apa yang mereka miliki,” tuturnya.
Pendekatan ini penting, terutama bagi kolektor pemula yang sering kali bingung membedakan produk asli dan replika. Antonius berharap langkah ini dapat membantu komunitas kolektor di Indonesia semakin berkembang dengan wawasan yang lebih baik.
Lebih dari sekadar menjual mainan, cerita di balik VVIP TOYS Collectibles Store menunjukkan bagaimana hobi dapat membangun komunitas yang solid.
Dalam dunia yang semakin sibuk, ruang seperti ini menjadi tempat bagi penggemar untuk berbagi cerita, belajar, dan merasa terhubung dengan sesama pencinta mainan.
Bagi siapa saja yang ingin mengenal lebih dekat dunia koleksi mainan, cerita Antonius dan komunitasnya di VVIP TOYS adalah salah satu bukti bahwa sebuah hobi dapat menjadi sarana untuk menciptakan hubungan yang berarti, tidak hanya dengan barang koleksi, tetapi juga dengan sesama penggemar. (Z-1)
PARA pecinta Harry Potter akan dipuaskan dengan koleksi terbaru dari Puma x Harry Potter. Ketegangan dan keseruan suasana kompetitif Quidditch, sebuah cabang olahraga
Koleksi ini menghadirkan busana unisex yang terinspirasi dari perjalanan hidup Merry Riana dan nilai-nilai yang dianut dirinya dalam meraih kesuksesan.
Koleksi yang hadir dengan 20 tampilan ini bertajuk Whispers of Grace, yang bermakna menghadirkan keindahan yang effortless.
Nama Muhammad Gustidin naik daun sebagai penyanyi saat merilis single City of Lies pada tahun 2018 lalu.
Koleksi ini tersedia dalam lima warna lembut yaitu rose gold, buttercream, crocus rose, rose gum, dan pantanal green.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved