Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis perkiraan cuaca untuk Senin, 02 Desember 2024. BMKG menginfokan bahwa Sirkulasi siklonik terpantau di Laut Cina Selatan, tepatnya di Tenggara Vietnam dan Barat Filipina.
Kondisi ini membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi di beberapa wilayah, termasuk Laut Natuna, Selat Karimata bagian utara, dan Laut Sulu.
Daerah pertemuan angin atau konfluensi terpantau di Samudra Hindia barat laut Aceh, Laut Cina Selatan, Laut Natuna, Selat Karimata, hingga Laut Arafuru dan Papua Selatan.
Masyarakat diimbau jika pola atmosfer ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, khususnya di sekitar sirkulasi siklonik dan sepanjang daerah konvergensi serta konfluensi tersebut.
Perlu di waspadai juga potensi gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter di Samudra Hindia barat Aceh hingga Kepulauan Mentawai, serta di perairan selatan Jawa Tengah hingga Jawa Timur.
Melalui tayangan Youtube di kanal resmi BMKG, Azhari Putri, prakirawan BMKG, menyampaikan informasi prakiraan cuaca di kota-kota besar di Indonesia.
Di wilayah Indonesia, kecepatan angin pada ketinggian 3.000 kaki didominasi oleh angin yang bertiup dari arah selatan hingga barat laut dengan kecepatan berkisar 10 hingga 37 km/jam.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 34 derajat Celcius dengan kelembaban 57 hingga 99 persen. BMKG menambahkan jika Prakiraan Tinggi Gelombang Laut di perairan Indonesia rata-rata berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter. (Z-12)
Ketinggian gelombang terjadi di perairan Jawa Tengah tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
"Tim melalukan pemantauan sekaligus menyampaikan sosialisasi secara langsung kepada warga pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan,"
Badan Meteorologi BMKG memperkirakan cuaca ekstrem akan melanda sebagian besar wilayah Indonesia pada Minggu, 13 Juli 2025.
Program 100 Hari Pramono – Rano, salah satunya adalah program pengerukan sungai untuk penanganan banjir.
BMKG memperingatkan bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, meskipun musim kemarau secara klimatologis telah dimulai.
Kabar gembira datang dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Meskipun cuaca juga berawan, gelombang tinggi masih terjadi di perairan selatan yakni mencapai 2,5-4 meter.
Waspadai gelombang tinggi karena berisiko terhadap aktivitas pelayaran dan banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah
Gelombang tinggi hingga 4 meter kembali terjadi di perairan selatan Jawa Tengah Selasa (8/7), air laut pasang (rob) di perairan utara juga kembali meningkat.
Gelombang tinggi juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah mencapai 2,5-4 meter, sedangkan di perairan utara setinggi 0,5-1,25 meter.
Pada pagi-siang cuaca di Jawa Tengah umumnya cerah dan berawan, namun memasuki sore hingga awal malam hujan ringan-sedang mulai turun di sejumlah daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved