Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
KEPALA Biro Komunikasi dan Pelayanan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Aji Muhawarman menjelaskan vaksin menjadi intervensi yang efektif dalam penanggulangan Dengue. Ia menyebut saat ini ada beberapa vaksin yang telah mendapatkan surat izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) dan beredar di pasaran.
"Ada beberapa vaksin dengue yang sedang dikembangkan dan diteliti baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Untuk menjadi program nasional, diperlukan kajian dan rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI)," ungkapnya, Minggu (24/11).
Aji menyebut ada 2 vaksin dengue yang telah mendapat izin edar dari Badan POM yakni vaksin Dengvaxia produksi Sanofi Pasteur, tanggal 31 Agustus 2016 yang merupakan virus dengue serotipe 1,2,3 dan 4 diberikan pada individu usia 9-16 tahun diberikan 3 dosis ( 0,6 ,12 bulan). Tidak direkomendasikan pada kelompok individu dengan seronegatif dan perlu skrining awal status serologi.
Vaksin kedua ialah Qdenga produksi Takeda, tanggal 22 Agustus 2022. Virus dengue 4 jenis serotipe diberikan pada individu usia 6 hingga 45 tahun sebanyak 2 dosis pada 0 dan 3 bulan.
"Dapat diberikan tanpa skrining awal. menunggu rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) untuk dapat dipergunakan oleh program," pungkasnya.
Berdasarkan data Kemenkes hingga pekan ke-43, tahun ini kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mencapai 210.644 kasus DBD atau 75,27/100 ribu penduduk dan kematian sebanyak 1.239 kematian atau 0,59%. (H-3)
Kemenkes mengatakan bahwa program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Sekolah akan digelar setiap setahun sekali, yang bertepatan dengan tahun ajaran baru sekolah.
Paparan polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Kemenkes menyebut total kasus covid-19 dari Minggu ke-1 hingga Minggu ke-30 tahun 2025 sebanyak 291 kasus
Menurut data Kementerian Kesehatan, 75% kematian di Indonesia disebabkan oleh penyakit tidak menular (PTM), serangan jantung dan strok.
PRESIDEN Prabowo Subianto mencanangkan pemberian obat gratis kepada masyarakat miskin. Menurut Banggar DPR, dana itu ada di Kementerian Kesehatan atau Kemenkes
Kementerian Kesehatan dalam implementasi PP 28 Tahun 2024 baru sebatas pemanasan atau stretching.
mencegah penularan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika akan mulai membuka layanan vaksinasi Qdenga (Dengue Tetravalent Vaccine)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved