Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Hari Perdamaian Internasional 2024, Begini Tema dan Pesan Sekjen PBB

Ernest Narus
21/9/2024 13:30
Hari Perdamaian Internasional 2024, Begini Tema dan Pesan Sekjen PBB
Ilustrasi(Freepik)

HARI Perdamaian Internasional diperingati setiap  tanggal 21 September. Ditetapkan pada 1981 melalui resolusi PBB yang bulat, Hari Perdamaian memberikan tanggal bersama secara global bagi seluruh umat manusia untuk berkomitmen pada perdamaian di atas semua perbedaan dan berkontribusi dalam membangun budaya perdamaian.

Setiap tahun, perayaan ini selalu mengusung tema yang berbeda. Tema yang diangkat disesuaikan dengan realitas yang sedang terjadi.

Lalu, apa yang menjadi tema dari Hari Perdamaian Internasional?

Baca juga : Sekjen PBB: Dunia belum Lakukan Banyak Hal untuk Gaza

Tema Hari Perdamaian Internasional 2024

Tema Hari Perdamaian Internasional 2024 adalah “Membangun Budaya Damai”. Ini terinspirasi dari keyakinan mendasar UNESCO bahwa perang dimulai di pikiran manusia, maka di pikiran manusialah pertahanan perdamaian harus dibangun.

Perdamaian, melalui perspektif ini, bukanlah sebuah konsep abstrak melainkan sebuah proses budaya yang harus diajarkan, dipraktikkan, dan ditanamkan ke dalam setiap lapisan masyarakat. 

Menumbuhkan perdamaian melibatkan penanaman nilai-nilai dialog dan rasa saling menghormati sejak usia dini, memastikan cita-cita ini meresap lintas generasi dan batas geografis. Melalui transmisi budaya perdamaian inilah kita dapat berharap untuk membangun sebuah dunia di mana konflik diselesaikan bukan melalui kekerasan, tetapi melalui dialog dan rasa saling menghormati.

Baca juga : Sekjen PBB Sebut Komunitas Internasional belum Cukup Berbuat untuk Jalur Gaza

Pesan Sekjen PBB Antonio Guterres di Hari Perdamaian Internasional

"Dunia kita butuh perdamaian. Perdamaian merupakan hadiah utama bagi seluruh umat manusia. Sebagaimana Hari Perdamaian Internasional ini mengingatkan kita – solusinya ada di tangan kita.  

Membangun budaya damai berarti mengganti perpecahan, ketidakberdayaan, dan keputusasaan dengan keadilan, kesetaraan, dan harapan bagi semua. Artinya berfokus pada pencegahan konflik; Mendorong Tujuan Pembangunan Berkelanjutan; Mempromosikan hak asasi manusia. Dan mengatasi segala bentuk diskriminasi dan kebencian.

KTT Masa Depan bulan ini merupakan kesempatan penting untuk memajukan tujuan ini. 

Mari kita rebut kekuasaanya. Bersama-sama, marilah kita meletakkan dasar bagi perdamaian. Dan marilah kita pelihara budaya yang menjunjung tinggi kesetaraan, kedamaian, dan keadilan." (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya