Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Gempa di Gianyar Bali Dipicu Sesar Aktif di Darat

Putri Rosmalia Octaviyani
21/9/2024 12:38
Gempa di Gianyar Bali Dipicu Sesar Aktif di Darat
Halaman informasi gempa bumi di Google.(Dok. Google)

BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar mengatakan gempa bumi di Gianyar, Bali, pada Sabtu, (21/9) pagi dipicu oleh sesar di darat. Karena itu, gempa berkekuatan magnitudo 4,8  itu tidak memicu tsunami.

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak di Gianyar saat gempa bumi yang pertama pada 7 September 2024 itu. BMKG mencatat terjadi gempa susulan dengan magnitudo sudah menurun yakni 2,8 pada 5 kilometer barat daya Gianyar dengan berkedalaman 21 kilometer.

Gempa dangkal itu merupakan gempa kedua yang berpusat di Gianyar, Bali, yang sebelumnya berkekuatan magnitudo 4,9 terjadi pada Sabtu (7/9) pada pukul 09.51 Wita dengan titik gempa berada pada kedalaman 10 kilometer

Baca juga : 5 Fakta Sesar Sumedang Penyebab Gempa di Akhir Tahun 2023

"Gempa bumi memiliki mekanisme sesar turun dengan kombinasi mendatar atau Normal Oblique," kata Kepala BMKG Wilayah III Cahyo Nugroho di Denpasar, Bali.

BMKG mendata dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Gianyar dengan skala Mercalli (Modified Mercalli Intensity/MMI) yakni satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi yakni IV MMI.

Menurut BMKG, skala IV MMI dirasakan orang banyak di dalam rumah atau di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela dan pintu berderik dan dinding berbunyi.

Baca juga : Rentetan Gempa Jabar dan Sesar Aktif yang Belum Terpetakan

Selain itu, getaran gempa juga dirasakan di Kabupaten Badung, Kota Denpasar, Tabanan, Karangasem dan Bangli dengan skala III MMI yang getarannya dirasakan nyata dalam rumah, seperti ada truk melintas.

Getaran gempa juga terasa di Kabupaten Buleleng hingga Kota Mataram dan Lombok Barat di Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan skala II MMI yakni getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. (Ant/Z-9)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya