Peran Teknologi dalam Transformasi Sektor Perhubungan Indonesia

Melani Pau
17/9/2024 07:20
Peran Teknologi dalam Transformasi Sektor Perhubungan Indonesia
Seorang pengguna memasuki stasiun MRT ASEAN, Jakarta(ANTARA/Reno Esnir)

PERKEMBANGAN teknologi telah membawa dampak signifikan pada sektor perhubungan di Indonesia, memengaruhi berbagai aspek mulai dari manajemen lalu lintas hingga layanan transportasi publik. 

Salah satu inovasi paling berdampak adalah penerapan sistem Intelligent Transport Systems (ITS), yang memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan lalu lintas. 

Implementasi sistem ITS termasuk penggunaan kamera CCTV dan sensor lalu lintas telah membantu dalam pengaturan arus lalu lintas, pengurangan kemacetan, dan respons cepat terhadap kecelakaan. 

Baca juga : Frans Seda, Tokoh di Balik Penetapan Hari Perhubungan Nasional

Dengan teknologi ini, data lalu lintas dapat dianalisis secara real-time untuk membuat keputusan yang lebih baik dalam pengaturan lalu lintas.

Teknologi juga telah mengubah cara masyarakat menggunakan transportasi umum. Penerapan aplikasi berbasis ponsel, seperti Gojek dan Grab, telah merevolusi industri transportasi online di Indonesia. 

Aplikasi ini tidak hanya mempermudah akses layanan transportasi tetapi juga mengintegrasikan fitur-fitur seperti pembayaran digital dan pelacakan kendaraan secara real-time. 

Baca juga : Samsung Galaxy A35 5G, Ponsel Mid-Range dengan Fitur Premium yang Menggoda

Di sektor transportasi massal, teknologi telah memperkenalkan sistem tiket elektronik dan pembayaran nontunai, seperti yang terlihat pada MRT dan LRT di Jakarta. 

Sistem tiket elektronik ini memungkinkan penumpang untuk menggunakan kartu prabayar yang memudahkan transaksi dan mengurangi antrian di stasiun. 

Menurut laporan dari PT MRT Jakarta, penggunaan sistem tiket elektronik telah meningkatkan efisiensi operasional dan kenyamanan penumpang, serta mengurangi risiko kehilangan pendapatan akibat penghindaran pembayaran. 

Baca juga : Uji Coba Periksa Kanker Kulit Terbaru dari Australia, Hanya Butuh Beberapa Detik

Inovasi ini juga mendukung upaya pemerintah dalam mengintegrasikan berbagai moda transportasi untuk menciptakan sistem yang lebih kohesif dan terkoordinasi.

Terakhir, teknologi juga memainkan peran penting dalam pengembangan infrastruktur transportasi melalui penggunaan perangkat lunak perencanaan dan pemodelan canggih. 

Teknologi ini digunakan untuk merancang dan mengevaluasi proyek-proyek infrastruktur, termasuk pembangunan jalan, jembatan, dan sistem transportasi massal.

Dengan perangkat lunak seperti AutoCAD dan BIM (Building Information Modeling), perencana dan insinyur dapat membuat model 3D yang akurat dari proyek yang akan datang, meningkatkan kualitas desain dan mengurangi risiko kesalahan konstruksi. 

Dengan kemajuan teknologi ini, diharapkan sektor perhubungan di Indonesia dapat terus berkembang dengan lebih efisien dan efektif, memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya