Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMANASAN global merupakan proses peningkatan suhu bumi yang berlebihan. Penyebabnya ialah gas rumah kaca yang berlebihan. Penggunaan panel surya dapat mengurangi emisi gas rumah kaca dan dampak lingkungan nega vang dihasilkan dari sumber energi konvensional. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Karena itu, "Kami mengoperasikan pembangkit listrik ter ga surya (PLTS)eluas 2.800 m2 di atap gedung rumah sakit pertama di Kota Bekasi dan rumah sakit swasta pertama di Jabodetabek yang menggunakan PLTS sebagai sumber energi alternatif dengan kapasitas lebih dari 300 kWp," ujar Leona A. Karnali, CEO Primaya Hospital Group.
Panel surya tersebut dapat menghasilkan energi bersih sebanyak 524 ribu kWh setiap tahun atau setara dengan penekanan emisi karbon sebesar 469 ribu kilogram per tahun. Energi bersih sebanyak 524 ribu kWh setara dengan penggunaan listrik tahunan lebih dari 250 rumah atau perjalanan menggunakan mobil listrik lebih dari 2.500 mil.
Penggunaan PLTS ini sama dengan menghemat lebih dari 300 barel minyak dan mengurangi lebih dari 1.600 gram limbah nuklir. Sebagai gambaran, penekanan emisi karbon yang dihasilkan dari pemasangan PLTS ini setara dengan dampak positif penanaman lebih dari 6.000 pohon.
Menurut Managing Director Xurya, Eka Himawan, PLTS atap yang terpasang di Primaya Hospital dipastikan beroperasi secara optimal hingga lebih dari 20 tahun mendatang. Panel surya ini akan memenuhi lebih dari 20% dari kebutuhan listrik di rumah sakit yang berada di Bekasi Timur tersebut. (Z-2)
PT Blasfolie Internasional Indonesia, salah satu perusahaan kemasan plastik di Indonesia yang berdiri pada 2015, meresmikan instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap.
Percepatan pemanfaatan PLTS Atap khususnya di bangunan pemerintah, fasilitas publik, dan sektor bisnis, di Bali, merupakan satu dari tiga arah kebijakan untuk mewujudkan Bali Mandiri Energi.
Kerja sama ini bersifat eksklusif dan mencakup pengembangan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk kawasan industri yang pasokan listriknya berada dalam cakupan layanan PT Bekasi Power.
Pemerintah Indonesia mengantongi komitmen pendanaan untuk pembangunan PLTS Terapung Saguling sebesar US$60 juta atau setara Rp994,68 miliar dari tiga mitra internasional.
PT PLN bersama dengan perusahaan energi baru dan terbarukan (EBT) asal Uni Emirat Arab, Masdar, menjajaki kerja sama pengembangan kapasitas proyek PLTS Treapung Cirata.
Meski potensi teknis energi terbarukan Indonesia mencapai 3.700 GW, pemanfaatannya masih jauh dari optimal, terutama untuk pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan tenaga bayu (PLTB).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved